Kajian Subuh: Berlebihan terhadap Orang Shalih

 ٱلسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Salah satu trik jitu yang digunakan oleh Syetan dalam menjerumuskan manusia ke dalam kesyirikan yaitu, menanamkan sikap berlebih-lebihan terhadap orang YANG DIANGGAP SHALIH, memujinya dan mengkultuskan sampai tarap hak-hak ketuhanan.

Tahukah anda, siapa sebenarnya berhala yang disembah Kafir Quraisy dahulunya.....??? 

Ternyata mereka adalah orang-orang shalih.

Misalnya Latta yang disebut dalam Al-Qur'an, Ia dahulunya adalah orang shalih yang sering membagikan roti bagi Jama'ah haji

Begitu juga berhala pertama di muka bumi yang disembah oleh kaum nabi Nuh, mereka adalah orang-orang yang shalih

Allah Ta'ala berfirman:

ﻭَﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﻟَﺎ ﺗَﺬَﺭُﻥَّ ﺁﻟِﻬَﺘَﻜُﻢْ ﻭَﻟَﺎ ﺗَﺬَﺭُﻥَّ ﻭَﺩّﺍً ﻭَﻟَﺎ ﺳُﻮَﺍﻋﺎً ﻭَﻟَﺎ ﻳَﻐُﻮﺙَ ﻭَﻳَﻌُﻮﻕَ ﻭَﻧَﺴْﺮﺍً

"Dan mereka (kaum Nabi Nuh) berkata: "Janganlah sekali-kali kamu meninggalkan (penyembahan) Tuhan-tuhan kamu, dan janganlah sekali-kali kamu meninggalkan (penyembahan) Wadd, Suwa', Yaghuts, Ya'uq maupun Nasr".

(QS. Nuh: 23)

Wadd, Suwa', Yaghuts, Ya'uq maupun Nasr adalah orang shalih yang kemudian disembah oleh mereka.

Kenapa bisa disembah? 

Ibnu Abbas ahli tafsir menceritakan, bagaimana terjadinya kesyirikan PERTAMA KALI di muka bumi :

"Ketika orang shalih ini meninggal, kaumnya merasa sangat kehilangan sekali, akhirnya datang bisikan syetan agar membuat gambar dan patung orang shalih tersebut, tujuannya BUKAN UNTUK DISEMBAH, tetapi sekedar untuk MENGENANG JASA-JASA MEREKA SAJA dan mengingatkan agar kembali semangat beribadah.

Lalu datanglah generasi mereka selanjutnya, maka syetan membisikkan bahwa gambar dan patung ini memiliki keistimewa'an semisal bisa memberikan berkah dll.

Lalu datang generasi selanjutnya yang makin jauh dengan ilmu agama, akhirnya syetan bisa mempengaruhi mereka, gambar dan patung yang tadinya hanya sekedar untuk dikenang, akhirnya disembah juga.

Ada contoh lain lagi, misalnya berlebihan terhadap Nabi, akhirnya Nabi itu pun disembah, udah tahukan siapa?

_Selamat menjalankan ibadah shalat fardhu berjamaah di masjid (bagi laki-laki yang tidak ada udzur) dan semoga Allah menerima amal ibadah kita aamiin_