Thursday 30 September 2021

Belajar, Mengajar dan Kolaborasi Mewujudkan Sukses PTMT

http://kabmadiunkotaku.blogspot.com


Pada tantangan #Kamis menulis 30 September 2021 menggunakan tema Belajar, Mengajar dan Kolaborasi. Tema ini barangkali erat kaitannya dengan kondisi kegiatan pembelajaran saat ini. Pada saat pandemi Covid 19, banyak hal yang harus berubah untuk menyesuaikan kondisi yang berbeda dari situasi normal. Salah satunya adalah penyesuaian kegiatan belajar dan mengajar.

Berdasarkan KBBI daring diperoleh istilah belajar, mengajar dan kolaborasi adalah seperti di bawah ini.

belajar

v berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu: adik ~ membaca
v berlatih: ia sedang ~ mengetik; murid-murid itu sedang ~ karate
v berubah tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman

Mengajar

v memberi pelajaran: guru ~ murid matematika
v melatih: ia ~ berenang; Kakak ~ menari
v memarahi (memukuli, menghukum, dan sebagainya) supaya jera

ko.la.bo.ra.si

n (perbuatan) kerja sama (dengan musuh dan sebagainya)
n (perbuatan) kerja sama untuk membuat sesuatu: film ini adalah hasil -- pemerintah dan rumah produksi dalam negeri

Tidak dapat dipungkiri bahwa kondisi pembelajaran pada saat sebelum dan setelah pandemi sangat berbeda. Keluhan-keluhan terhadap kegiatan belajar dari rumah (BDR) dan mengajar dari rumah (TDR) sangat membuat tidak nyaman. Tidak hanya bagi peserta didik, tetapi juga dirasakan oleh wali peserta didik, guru dan tenaga kependidikan.



Berbagai permasalahan yang muncul pada saat kegiatan belajar dari rumah atau daring ini antara lain adalah:
1. Siswa tidak dapat memahami pelajaran.
2. Kurang konsentrasi.
3. Tidak dapat bertanya pada guru.
4. Bosan.
5. Jaringan internet kurang memadai.
6. Tidak dapat bertanya langsung kepada teman-teman.
7. Tidak ada yang mendampingi belajar di rumah.
8. Respon siswa terhadap penugasan rendah.
9. Keterlibatan peserta didik menurun dalam kegiatan pembelajaran.
10. Kencederungan terpapar permainan online dan penggunaan HP yang berlebihan.

Berbagai permasalahan tersebut tentu saja membuat berbagai kalangan yang terlibat harus mengambil langkah mengatasi hal tersebut. Dan syaratnya adalah harus melangkah bersama satu tujuan. itu tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri. Apalagi saling menyalahkan satu sama lain. Itu hal yang mustahil untuk dapat mengatasi permasalahan kegiatan belajar mengajar daring.

Dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama semua pihak yang terlibat untuk duduk bersama mengatasi semua permasalahan tersebut. Salah satu solusi adalah dengan mengadakan PTMT (Pembelajaran Tatap Muka Terbatas). Alhamdulillah pada simulasi 1 madrasah kami termasuk yang ditunjuk untuk uji coba PTM.  

Tentu saja hal tersebut adalah kabar menggembirakan meskipun diakui membutuhkan persiapan yang cepat dan kontinue. Ini bukan perkara yang mudah. Berbagai persyaratan yang dituntut untuk dipenuhi untuk bisa melaksanakan PTM baik berupa izin dari gugus covid kabupaten, kecamatan hingga dari wilayah tempat satuan pendidikan berada. Melengkapi fasilitan cuci tangan pakai sabun, thermogun yang sesuai jumlah, jumlah maksimal peserta didik yang bisa hadir, dan masih banyak persyaratan lain.

Secara lengkap persyaratan yang harus dipenuhi dapat dilihat pada dokumen berikut ini.



Berbagai persyaratan tersebut tentu saja harus dikomunikasikan dengan berbagai pihak terutama adalah peserta didik, wali peserta didik dan pihak madrasah dan komite madrasah. Tanpa kerjasama dan kolaborasi, persyaratan tersebut tentu akan sulit diwujudkan segera dalam waktu yang cukup singkat. 

Setelah kegiatan uji coba PTM 1 berlangsung lancar dan tidak mengalami kendala yang memberatkan ternyata kemudian level Purbalingga naik menjadi level 4. Kami harus menghentikan PTM berikutnya. Alhamdulillah kabar baik muncul di bulan Agustus kita mendapatkan kesempatan untuk PTMT. PTMT diberlakukan bagi satuan pendidikan yang sudah melewati kegiatan uji coba PTM sebelumnya. 

Pihak madrasah pun gencar melakukan terobosan pengajuan vaksinasi kepada beberapa pihak seperti polres, kodim, puskesmas untuk dapat mengadakan vaksinasi di madrasah. Hal ini dilakukan agar siswa dapat terserap secara maksimal dalam kegiatan vaksinasi.

Bersyukur setelah beberapa minggu, pengajuan kita direspon oleh Polres Purbalingga. Polres Purbalingga menyediakan 500 kuota vaksin bagi MTsN 1 Purbalingga. Ini betul-betul dimanfaatkan betul oleh pihak madrasah. Namun memang belum mencukupi unutk semua peserta didik. Dari jumlah peserta didik sekitar 929 baru 52 peserta didik yang sudah divaksin. Maka dari jumlah tersebut vaksinasi ditujukan untuk peserta didik kelas 8 dan 9.













Kesempatan vaksinasi yang kedua adalah dari Kodim bekerja sama dengan Puskesmas Karanganyar. Kuota yang disediakan adalah sekitar 400 kuota. Vaksinasi kali ini lebih ditujukan kepada peserta didik kelas 7 dengan tambahan peserta didik kelas 8 dan 9 yang pada belum tervaksin karena berbagai kendala sakit atau alasan yang lain.


Dari 2 kegiatan vaksinasi, hampir 90 % peserta didik tervaksinasi. Diharapkan dengan tervaksinasinya pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik diikuti oleh wali murid maka akan semakin lancar proses perizinan untuk segera mengadakan PTMT pada waktu-waktu selanjutnya. Mudah-mudahan tidak ada klaster muncul dari kegiatan PTMT sehingga jumlah peserta didik yang terlibat PTMT semakin banyak. 

Semuanya terjadi karena kolaborasi yang indah antara berbagai pihak, baik itu dari Polres Purbalingga, Kodim, Puskesmas Karanganyar dan Pemerintah kecamatan Karanganyar. Tidak lupa pula respon yang cepat dari wali murid dan peserta didik yang siap mensukseskan kegiatan vaksinasi. Terima kasih kepada semua pihak yang terkait dengan proses kegiatan menuju  PTMT. Semoga kerjasama dan kolaborasi ini terus berlangsung pada kegiatan-kegiatan yang lain. Salam sehat selalu. Semangat PTMT.


Modals : Kata Kerja Bantu

 Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang modals/kata kerja bantu (auxiliary verbs).
Kata kerja bantu terdiri dari: 

  • will (akan)
  • would (akan)
  • can (boleh/bisa)
  • could (boleh/bisa)
  • may (boleh/mungkin)
  • must (harus)
  • should (sebaiknya)
  • shall (akan)
  • have to/has to (harus)
  • ought to (sebaiknya, seharusnya)
  • had better (sebaiknya)
Pola kalimat untuk modals adalah sebagai berikut:
(+) Subject + modal + V1
(-) Subject + modal + not + V1
(?) Modal + S + V1 ?

Catatan: Penggunaan modal ini tidak terpengaruh terhadap subjek yang melakukan.

Misalnya:

  1. Anton can swim well.
  2. Diana and Toni must go earlier to school today.
  3. You should prepare well before climbing to the mountain.
  4. They cannot play football this afternoon.
  5. You ought to go to the railway station now.

Bagaimana bisa dipahami dengan mudah ya? Sekarang kita coba pada latihan berikut ini. Silahkan klik tautan berwarna biru ini untuk mengerjakan latihan terkait dengan penggunaaan modal dalam bahasa Inggris. Good luck. Selamat mencoba.

Exercise 1 

Exercise 2

Exercise 3


Wednesday 29 September 2021

PERUBAHAN KECIL YANG MEMBERIKAN HASIL LUAR BIASA

 Pertemuan kedua The True Maestro (TTM)  malam ini, Rabu, 29 Septembrer 2021 dengan hasi resume sebagai berikut.

Gairah itu muncul bukan karena kita cantik atau ganteng tapi karena kita benar-benar mampu melihat bahwa pelayanan yang kita berikan adalah tulus dan disambut dengan ketulusan ketulusan berikutnya itu akan mengeluarkan hormon endorfin atau hormon bahagia

perubahan 1% bukanlah perubahan  yang  INSTAN namun perubahan yang KONSISTEN.

Sesungguhnya kita tidak merubah hasil tapi kita merubah proses

Frekuensi itu seluruh dunia terhubung tidak terbatas yang mungkin sebelumnya kita lah yang menghambatnya

Jangan kejar kupu-kupu tapi ciptakanlah taman bunga di rumahmu maka kupu-kupu itu akan hadir tanpa harus kita paksa

Kita tidak bisa merubah dan memaksa orang lain untuk mengikuti kita tapi kita harus mampu memaksa diri kita untuk menjadikan pintu pintu kebaikan terbuka

Yang terjadi pada Bu Sri

1. Frekuensi kebaikan atau frekuensi melayani

2. Ketulusan dan keikhlasan yang mampu menggerakkan bahkan batu yang keras kali pun

3. Dukungan  dari orang terdekat berupa frekuensi akhirmya terjadinya sistem sinergi semesta


Ketika orang tidak bisa membuat prestasi maka dia akan memunculkan iri, orang-orang yang melakukan tindakan tidak baik sesungguhnya dia sedang mengeluarkan energi positifnya persis seperti kita  mengeluarkan uang di ATM dan lama-lama akan habis

Dalam melakukan perubahan maka yang harus dilakukan adalah :

FOKUS pada sistem lupakan sasaran

#1 Sasaran kadang sama sama sama ingin sukses sama-sama ingin menang sama-sama ingin mendapatkan apa yang diinginkan. Yang membedakannya adalah sistem pencapaian menuju kemenangan.

The true maestro berbicara tentang sistem bukan berbicara tentang hasil akhir. Abaikan sasaran Anda terlebih dahulu tapi fokuslah pada sistemnya.

Sistem inilah yang membuat beda untuk mendapatkan hasil akhir


Jika Anda seforang guru, apa yang dapat dilakukan dengan perubahan 1%? Perubahan 1% yang bisa dilakukan oleh seorang guru :

1. SENYUM tanpa syarat

2. SAPA dengan menyebut nama siswanya

3. SALAM salam itu doa

4. SANJUNG beri apresiasi

MELAKUKAN PERUBAHAN 1% tapi KONSISTEN.


#2 Meraih sasarannya hanya merubahan sesaat

Perbedaan sasaran dan sistem

Kalau sasaran kita bersih kita bisa menyuruh orang untuk membersihkannya namun ketika kita mempertahankan kebiasaan malas dan jorok maka sebentar saja akan kembali berantakan dan kotor

MAKA BENAHI SISTEM !!! MENGAPA ORANG INDONESIA BANYAK YANG GAGAL KARENA MEREKA LEBIH MEMENTINGKAN SASARAN BUKAN SISTEM.

PERUBAHAN 1% TIDAK BISA HANYA DILAKUKAN SATU HARI TAPI HARUS KONSISTEN

Ketidakkonsistenan seseorang karena apa yang dilakukan belum menjadi habit atau kebiasaan yang dilakukan dengan tanpa beban. Perubahan perubahan rata-rata 21 hari

Bagaimana upaya kita agar kita menjadi konsisten dalam melaksanakan perubahan 1%?

1. Kita yang BUTUH bukan orang lain

2. Nikmatilah prosesnya, menikmati proses itu mahal dibanding dengan hasil akhir.

3. IKHLAS,  ikhlas itu melepaskan semua perasaan-perasaan yang membebani kita, orang mau menghargai atau tidak tetap kita lakukan 1 % nya 

IKHLAS ITU BUKAN MASA BODOH

SASARAN DIBUAT SEBAGAI ARAH BUKAN TUJUAN AKHIR

Kita tidak berbicara tentang satu kesuksesan semata, namun kita perlu berbicara tentang siklus perbaikan yang terus-menerus kita lakukan sampai akhir hayat.

The true maestro bukan bicara pada level sasaran namun berbicara pada level system. Sistem itu menjadikan sasaran-sasaran jauh lebih hebat.


TUGAS SEPEKAN KEDEPAN MERUBAH BERBASIS IDENTITAS

contoh : 

💕saya pribadi yang pemaaf  

💕saya pribadi yang ikhlas

💕Saya orang yg berempati tinggi

💕Saya adalah sosok yang peduli

Dll


APA PERBEDAAN ANTARA KEBIASAAN BERBASIS HASIL DENGAN KEBIASAAN BERBASIS IDENTITAS?

Yang berbasis hasil kita melakukannya secara instan sementara yang berbasis identitas kita melakukannya setiap hari

Kalau berbasis identitas kita menjadi diri sendiri yang baik kita bukan pemarah kita bukan pembohong dll

Identitas adalah yang kita perjuangkan dari hari ke hari dan menjadi brand kita. Tidak ada kata kebetulan untuk hal-hal yang baik

🌸 Perubahan 1% itu adalah untuk menuju kepada identitas diri

2 kunci pertemuan pertama dan kedua

👉Yang pertama adalah perubahan 1%

👉Yang kedua adalah menuju identitas diri

Bukan berarti kita orang yang tidak pernah marah, bukan berarti kita tidak bisa marah tetapi kita mampu mengelola kemarahan itu sehingga tidak lagi meracuni diri kita dan orang lain

Bersegeralah melakukan kebaikan kebaikan sehingga kebaikan kebaikan itu akan datang kepadamu

JADILAH KONEKTOR KEBAIKAN

Bergeraklah dengan kontribusi di atas rata-rata

TTM mengajarkan bersyukur kita berimbas dengan sengaja, Bergeraklah dengan berkontribusi di atas rata2 (berbuat jauh lebih daripada harapan), menjadi konektor amal baik/makelar kebaikan,

Jadilah pembebas ketidaknyamanan. Ini lebih tinggi sedikit daripada memudahkan urusan orang lain.

Rasa sakit itu jauh lebih menghujam daripada bahagia. Kita lebih ingat orang2 yang menyakiti hati kita, daripada mengingatkan kebahagiaan


5 KESIMPULAN TTM#2

1. Sesungguhnya perubahan 1% itu adalah bersistem, bukan perubahan atas target, bukan hanya satu hari namun berlangsung seumur hidup Anda

2. Anda berubah bukan untuk sebuah hasil, namun Anda berubah untuk sebuah hasil

3. Perubahan atas proses adalah perubahan menuju identitas Anda, bukan sekedar kesan, bukan sekedar persepsi, penilaian orang lain. Identitas itu kepunyaan Anda

4. Perubahan 1% yang konsisten di titik-titik yang kita lakukan akan menghasilkan perubahan ribuan %

5. Suarakanlah identitasmu, proklamasikan identitasmu, visualisasi identitasmu dengan cara AKSiMU

Tuesday 28 September 2021

Patidusa : Diburu Waktu

 Diburu Waktu

Oleh Suyati 


Mengiringi pagi yang sunyi

Dengan lantunan doa pengisi hati 

Agar langkah-langkah kaki terbekali 

Menjadi penyemangat diri menyambut hari


Beragam rencana dibuat mengisi hidup

Terlewati penuh makna takjub 

Betapa besar nikmat udara yang terhirup 


Menyadarkan diri

Tuk tak pongah sendiri


Semuanya adalah anugerah-Nya 


Tanpa terkecuali diberi 


Tuk mengejar waktu yang tersisa 

Menambahkan amalan biasa 


Menjadikannya kecil penuh makna 

Berubah menjadi besar bagi penerimanya

Sedekah senyuman membahagiakannya


Biarlah waktu berlalu

Kita mengejarnya dengan karya

Agar semua menjadi catatan nyata 

Bekal hidup sesudah berpulang pada-Nya 


Purbalingga, 28 September 2021

21.19










Monday 27 September 2021

Materi Procedure Text Kelas 9

 


Assalamu'alaikum war. wab

Good morning students, how are you doing? Mrs. Suyati hopes you all are fine. Hari ini kita kan membicarakan materi yang ada dalam semester 1 yaitu Procedure Text. Saya yakin kalian sering melihat bentuk teks prosedur ini dalam keseharian kalian. Misalkan adalah resep masakan, manual ptunjuk mengoperasikan mesin, cara membuat sesuatu, dan cara menyelesaikan suatu masalah. Kita lihat gambar berikut ya?

zenius.net
kibrispdr.org

kumparan.com
berpendidikan.com


Dari gambar tersebut bisakah kalian simpulkan apa itu teks prosedur? Ya procedure text atau dalam bahasa Indonesia dikenal teks prosedur adalah merupakan teks yang memberikan kita perintah atau instruksi untuk melakukan sesuatu. 
Procedure text biasanya dapat kita jumpai pada:
  • resep masakan
  • buku petunjuk (manual book)


ruang guru


The aim/goal/purpose of procedure text
Tujuan dari teks prosedur adalah untuk menjelaskan bagaimana membuat atau melakukan sesuatu, dengan mengikuti langkah-langkah yang berurutan.

Generic structure of procedure text:
1. Goal/aim/purpose : 
  menyatakan maksud tujuan dari teks prosedure yang dilakukan.             Biasanya dinyatakan langsung dalam judul.
  example : How to withdraw money in ATM
             : How to make a kite
             : Making fried noodle easily

2. Materials/Ingredients
    Bagian ini biasanya berisi tentang bahan-bahan atau alat yang                digunakan dalam melakukan/ membuat sesuatu.
    Bahan misalnya sayuran, buah, kertas, minyak, gula, garam, 
    Alat, misalnya : spatula, kompor, pisau, gunting, lem

3. Steps/Method/How to do:
   Merupakan bagian langkah-langkah yang dilakukan untuk membuat        atau melakukan/mengoperasikan sesuatu. Pada bagian ini biasanya        digunakan kata sambung seperti first, next, then, after that, and,            finally.

C. Language feature of procedure text
 Procedure text biasanya menggunakan fitur-fitur bahasa sebagai berikut:
1) Menggunakan simple present tense
   Simple present tense yang digunakan adalah berbentuk kata kerja       pertama. Untuk mengetahui apa itu simple present tense bisa kalian        klik tautan simple present tense.
2) Menggunakan kalimat perintah (imperative sentences)
  Misalnya kata boil the water, water the flowers, cut the mango, slice the onion, fry the chicken, dan sebagainya
3) Menggunakan kata penghubung (connectives)
    Kata penghubung yang sering digunakan antara lain firstly, next, then, after that, before, after, the last, finally dll
4) Kata keterangan (adverb)
    Kata keterangan yang digunakan adalah kata keterangan waktu, kata keterangan tempat dan kata keterangan cara. 
Misalnya: after, before, next
             : in the bowl, on the table, in the mixer, into the pan dll
             : slowly, carefully, 

D. Examples of procedure text


    



Sunday 26 September 2021

Tenses Bahasa Inggris : Simpel Present Tense



Bahasa Inggris memang bukan bahasa kedua atau bahasa ibu kita. Perlu penyesuaian tersendiri untuk belajar bahasa Inggris ini. Sebagai bahasa asing perlu pembelajran yang detail tentang bahasa ini. Hal yang utama adalah adanya perbedaan tenses. Apa itu tenses?

Tenses adalah jenis kata kerja terkait dengan waktu kapan sebuah aktivitas/peristiwa terjadi. Ada 4 tenses yang utama yaitu: 
Present
Future
Past
Past future

Kita lihat gambar ini untuk lebih jelasnya ya?



Pada kesempatan ini kita akan bahas satu persatu dimulai dari Simple present tense. 

A. Simple Present Tense

Digunakan untuk menyampaikan peristiwa, kebiasaan atau fakta/hukum yang terjadi pada saat sekarang.


Rumus Verbal

(+) S + V1 s/es + O

(-) S + do/does not + V1 + O…

(?) Do/Does + S + V1…?

Subjek/pelaku:

He (dia (lk)/seorang laki-laki)
She (dia (pr)/seorang perempuan)
It (Ini/seekor binatang/sebuah benda)
They (mereka/2 orang laki-laki/perempuan atau lebih) 
We (Kami/kita= 2 orang laki-laki/perempuan atau lebih) 
You (kamu/kalian) 
I (Saya/aku)

Pada kalimat yang menggunakan do/does (kalimat sanggahan (-) atau kalimat tanya (?) maka kata kerja yang digunakan selalu V1.

Subjek               kalimat (+)    Kalimat (-)         Kalimat (?)

He, she, it              V1+s/es              does not+ V1      Does+ S+ V1?   Yes, S+does/No, S+doesn't
They, we, you, I       V1                     do not+ V1          Do+ S+ V1?   Yes, S+do/No, S+don't

Example:

1. Anto goes to school by bicycle every day. (Anto/he ----> go menjadi goes)
2. Does Anto go to school by bicycle everyday? Yes, he does.(Anto--->go karena menggunakan does)
3. Anto does not go to school by car.

Rumus Nominal


(+) S + be(am, is, are) + Adj / Noun / Adverb (disingkat ANA)

(-) S + be + not + ANA

(?) Be + S + ANA ?

Subjek/pelaku:
He (dia (lk)/seorang laki-laki)
She (dia (pr)/seorang perempuan)
It (Ini/seekor binatang/sebuah benda)
They (mereka/2 orang laki-laki/perempuan atau lebih) 
We (Kami/kita= 2 orang laki-laki/perempuan atau lebih) 
You (kamu/kalian) 
I (Saya/aku)

Subjek                  kalimat (+)    Kalimat (-)     Kalimat (?)

He, she, it                   is                     is not                     Is+S+....? Yes, S+is/No, S+isn't
They, we, you,             are                   are not                  Are+S+....? Yes, S+are/No, S+aren't
I                                 am                   am not                  Are you....? Yes, I am/No, I am not.

Catatan: 
Biasanya Simple present tense menggunakan keterangan sebagai berikut : 

Always         = selalu
usually         = biasanya
often            = sering
sometimes    = kadang-kadang
seldom          = jarang
never            = tidak pernah
every day      = setiap hari
every week    = setiap pekan
every month  = setiap bulan
every year     = setiap tahun
on Mondays   = setiap hari Senin
on Fridays     = setiap hari Jumat

Untuk latihan pemahaman materi silahkan klik tautan berikut ya?




Sumber referensi:

https://contoh123.info/16-jenis-tenses/
https://www.liveworksheets.com/

Saturday 25 September 2021

Harlah MTs Negeri 1 Purbalingga



Kegiatan di masa pandemi ini banyak yang dikurangi, baik secara jumlah maupun frekuensinya. Salah satu yang terkena imbasnya adalah kegiatan Hari lahir MTs Negeri 1 Purbalingga. Pada dua tahun yang lalu, tepatnya di tahun 2019 MTs Negeri 1 Purbalingga atau Matsabangga mengadakan kegiatan "Bupati Tilik Madrasah" dengan menghadirkan Bupati Purbalingga. Kegiatan ini tentu saja mendatangkan banyak tamu undangan dan dilaksanakan dengan meriah.

Di tahun 2020 terjadi kevakuman kegiatan Harlah MtsN 1 Purbalingga. Tentu saja kita sudah mengetahui apa sebabnya. Ya betul pandemi Covid 19 menjadi merebak kala itu dan nyaris semua kegiatan berkumpul dan kegiatan keluar di sekolah dihentikan. Pembelajaran dilakukan secara daring, pemberlakuan WFH bagi guru. Nyaris tidak ada kegiatan yang terkait dengan Harlah. 

Alhamdulillah di tahun 2021 ini kegiatan harlah MTsN 1 Purbalingga bisa dilakukan dengan pemberlakuan protokol kesehatan ketat dan pengurangan jumlah undangan. Kegiatan dilakukan dengan sederhana dan waktu yang tidak lama, hanya sekitar 2 jam pelaksanaan. Puncak acara pada kegiatan harlah adalah hari ini 25 September 2021. Diadakan pertemuan dengan seluruh stake holder madrasah terutama adalah para pensiun kepala dan guru madrasah. 

Secara lengkap susunan acara pada puncak peringatan hari lahir MTs Negeri 1 Purbalingga adalah sebagai berikut:
1. Pembukaan
Acara diawali dengan pembacaan doa pembukaan, Al Fatihah yang dipimpin oleh pembawa acara.
2. Pembacaan ayat suci Al Quran
Dilakukan oleh Labib Mubarok, siswa kelas 8A yang sekaligus merupakan ketua OSIS baru.
3. Menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Madrasah dan Pengucapan 5 Nilai  budaya Kementrian Agama RI
Dipimpin oleh Ibu Ika Fadilah Budiyani, S.Pd.
4. Pembacaan sejarah singkat MTsN 1 Purbalingga
Dibacakan oleh Kepala TU MTsN 1 Purbalingga, Bapak Sahlan.


5. Sambutan-sambutan
a. Sambutan dari perwakilan pendiri MTsN 1 Purbalingga
Disampaikan oleh Pak Inam Birohmatillah. Beliau menyampaikan terima kasih dan salut kepada MTsN 1 Purbalingga yang masih nguri-uri silaturahmi dengan keluarga pendiri MTsN1 Purbalingga dan permohonan keikhlasan dan maaf dari seluruh civitas academica MTsN 1 Purbalingga. 
b. Sambutan dari pensiun guru MTsN 1 Purbalingga
Perwakilan dari pensiun disampaikan oleh Pak H. Ahmad Mukhlis. Beliau menceritakan bagaimana proses pendidikan yang dilakukan pada awal-awal pendirian MTsN 1 Purbalingga. Bukan hal yang mudah untuk melwati semua proses tersebut. Beliau menyebutnya seperti "kucing manak", berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Tidak menetap. Bersyukur kondisi sekarang sudah berkembang pesat dan mengalami kemajuan luar biasa.
c. Sambutan dari Komite
Sambutan disampaikan oleh Ketua Komite Bapak Tefur Marzuki.
d. Sambutan Kepala Madrasah
Disampaikan oleh Ibu Dra. Siti Mudrikah, M.Pd.I. Dalam kesempatan ini pula beliau menyampaikan penghargaan kepada pegawai yang sudah bekerja selama lebih dari 20 tahun. Yang terpilih adalah Ibu Siti Nursiyah. 

6. Pemotongan tumpeng harlah




7. Pengajian

Pengajian menyambut harlah MTsN 1 Purbalingga disampaikan oleh Ustadz Kiai H. Masyhudi. Beliau adalah pengasuh Pondok pesantren Al Musyawiyah, Kaliputat, Kec. Karanganyar. Dalam tauziahnya, beliau menyampaikan betapa pentingnya hubungan antara generasi penerus dengan pendirinya, antara siswa dengan gurunya dan antara anak dengan orang tuanya. 

Beliau menekankan keberkahan yang diperoleh jika anak menjaga silaturahmi dengan orang tua. Ilmu akan bermanfaat dan mudah masuk kepada siswa jika siswa menjaga hubungan dengan gurunya. Diibaratkan akar adalah generasi pendahulu, guru dan orang tua sedangkan pohon bagian atas adalah generasi selanjutnya, siswa dan anak. akar dan pohon di atasnya harus selalu terhubung. Jika tidak maka akan timbul kematian pohon.

8. Doa penutup
Doa dibacakan oleh Pak Suchufam, S.H.I
9. Lain-lain : pengumuman lomba

Nama nama yg mendapat juara:
Isma Fadhilatul 7G
Hafidz Syabib K 7H
Himawan Faris Akmal 7A

Eka nur kholifatun nisa 8c
Suci Ramadani 8h
Yardan Tsaqif vadeo 8e

Indriana Rahma F Kelas 9A.
Nazwa Nauroh N Kelas 9A.
Siti Tamiroh kelas 9H


pemenang lomba poster ucapan harlah


Selain acara puncak pada hari ini, sebelumya sudah dilakukan beberapa kegiatan untuk menyemarakkan harlah Matsabangga yang ke-53.  Acara-acara tersebut yaitu:
1. Lomba poster ucapan harlah dari siswa Matsabangga. 



2. Kegiatan ziarah kubur pendiri MTs Negeri 1 Purbalingga
Kegiatan ziarah dilakukan hanya pada 2 lokasi yaitu Kalijaran, Kecamatan Karanganyar dan Karangmalang, Kecamatan Bobotsari.





3. Puncak acara di hari Sabtu, 25 September 2021

Demikian rangkaian kegiatan memperingati hari lahir MTsN 1 Purbalingga yang ke-53 dengan tema "Menyemai Keakraban Menumbuhkan Kecintaan."

Semoga dengan acara ini keterikatan antara generasi sekarang dengan generasi pendahulunya tetap terjalin kokoh seperti sebuah pohon dengan akarnya. Dan akan memberikan manfaat pada lingkungan sekitar sebagaimana disampaikan oleh Ustadz kiai H Masyhudi dalam pengajian yang disampaikan dalam rangka harlah MTs Negeri 1 Purbalingga.


Thursday 23 September 2021

Menanti Hujan



Kamis menulis kali ini 23 September 2021 dengan tema "Mega, Lintang dan Buana". Wah sepertinya kata-kata tersebut lebih pas dinyatakan dengan puisi. Mau puisi yang mana? Patidusa, darik, telelet atau puisi bebas saja? 

Dalam KBBI kita tengok sejenak apa makna ketiga kata tersebut. 

Mega berarti awan (di langit); 

Lintang (1) artinya 

1. n lebar (suatu bidang)

2. n menurut lebar suatu bidang (ruangan, bumi dan sebagainya); malang; melintang

3. n Geo garis atau lingkaran yang dibuat dari arah timur ke barat pada peta bumi dan globe sebagai salah satu ordinat untuk menentukan letak tempat pada permukaan bumi.

Lintang (2) n suku bangsa yang mendiami daerah Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan

Buana n kl dunia; jagat;benua


Menanti Hujan

Oleh Suyati


Garang mentari memberangas kesegaran

Hijau dedaunan mengering perlahan

Mencampakkannya pada layu gersang kecoklatan

Memudarkan kedamaian menjadi kegelisahan


Sepi sungai dari riak-riak gemerisik

Menumpahkan harapan dan doa berbisik

Memohonkan penantian yang menelisik


Lintang kemukus di ujung langit malam

Tidak jadi penanda bencana kekeringan


Segera datang menjelang


Gerimis mengundang


Dari mega hitam berarak di buana putih keabuan

Bersama semilir angin membawa air kesejukan


Menumbuhkan kembali pucuk-pucuk tanaman

Menyuburkan flora menghidupkan fauna

Membuanakan kembali harapan


Awan berarak beriringan di langit yang tinggi

Mengabarkan berita gembira yang lama dinanti

Hujan kan segera turun ke bumi

Membawa titik air menetesi


Purbalingga 23 September 2021





Wednesday 22 September 2021

Vaksinasi Peserta Didik

 Dalam rangka melaksanakan kegitatan pembelajaran tatap muka (PTM), salah satu persyaratan yang dipenuhi adalah telah divaksinasi peserta didik, guru dan pegawai di lingkungan civitas academica sekolah tersebut. MTs Negeri 1 Purbalingga adalah salah satu madrasah yang berusaha memenuhi persyaratan tersebut. Terlebih madrasah ini sudah melaksanakan Simulasi Tatap Muka pada beberapa bulan yang lalu. Maka antusiasme semua stake holder untuk bisa melaksanakan PTM semakin tinggi. Salah satunya diwujudakan dengan ketersediaan wali murid peserta didik mengikuti kegiatan PTM.

Hari ini, Rabu 22 September 2021 MTs Negeri 1 Purbalingga melaksanakan vaksinasi peserta didik di madrasah sendiri. Hal ini dapat terlaksana karena ada kesempatan yang dibrerikan oleh pihak Polres Purbalingga yang memberikan bantuan untuk pelaksanaan vaksinasi peserta didik sejumlah 500 kuota. Jumlah yang cukup besar. Mengingat beberapa sekolah hanya mendapatkan sebagian besar 200 kuota vaskisnasi. Bersyukur sekali kita mendapatkan kesempatan ini. Pengajuan memang diberikan kepada begberapa pihak namun alhamdulillah dari pihak Polres Purbalingga memberikan kesempatan cepat untuk pengajuan yang diberikan.

Kegiatan ini tersemasuk beruurtan dan memakan waktu yang tidak lalma. Persiapan yang dilakukan pun tergaolong super cepat. Kerjasama seluruh civitas academica MTsNegeri 1 purbalingga benar-benar menjadi kunic terlaksananya vaksin di madrasah ini.

Tuesday 21 September 2021

Quote Hari ini

Ketika Anda meminta atau memohon, syaratnya adalah tidak boleh dicancel. Tidak ada hal yang mustahil bagi Allah. Ciri orang yang meng-cancel doa mereka adalah jika berbicara atau berpikir ada kata "Mungkinkah?"

Monday 20 September 2021

Kapal Mainan Membawa Kenangan








Dokumen pribadi


Bermain adalah dunia anak-anak. Lewat bermain anak-anak belajar. Bagi mereka bermain adalah petualangan. Hal yang seru dan menantang. Ada banyak mainan pada masa kecil dulu tetapi kini mulai hilang. Mungkin karena mereka lahir pada masa digital di mana sejak lahir mereka sudah mengenal gadget dan gawai dari lingkungan. Mereka sudah memiliki bekal memiliki kemampuan menguasai informasi dengan cepat.

Ketika menemani anak bermain di sebuah tempat perbelanjaan. Ia menginginkan sebuah mainan yang dulu sering saya mainkan. Sebuah kapal dengan suara khas. Berjalan dengan bantuan panas api di dalamnya. Menggunakan bahan bakar minyak goreng. Terbuat dari seng yang dibuat menjadi sebuah kapal mainan yang menarik. Dicat dengan warna yang mencolok pula sehingga menambah daya tarik untuk dibeli.



Melihat dia menginginkan mainan tersebut, tentu saya mendukungnya. Secara tidak langsung saya seperti dibawa kembali ke masa lalu. Dulu sering membuat kapal-kapalan dari kertas, seperti yang diajarkan guru semasa belajar di tingkat sekolah dasar. Tapi muncul penasaran karena sering rusak ketika kapal tersebut terkena air. Padahal bahan kertas lebih udah rusak terkena air. 

Pernah meminta paman, yang terampil di bidang pertukangan kayu, membuatkan kapal dari kayu. Bayangan seperti kapal sungguhan, terbuat dari kayu. Betapa bahagianya saat kapal itu benar-benar dibuatkan dari kayu. Memang ukurannya kecil karena memang untuk mainan. Tapi ternyata agak miring ketika dijalankan di sungai. Tetapi sudah lebih baik dari kapal kertas. Saya sering membawanya bermain ke sungai untuk bermain. Tentu saja banyak yang menginginkan kapal tersebut karena seperti melihat kapal sungguhan yang berjalandi aliran sungai. 

Masa tersebut berlalu. Kapal itu pun usang dan rusak bersama waktu yang berlalu. Kenangan tersebut terbawa dengannya. Kini anak meminta mainan yang sama untuk teman bermainnya. Sebuah kapal itu seakan membawa kembali serangkaian kenangan terkait dengan kapal. Pernah mengalami hal yang sama? Menikmati kenangan masa lalu pada masa sekarang.

Dokumen pribadi

Kini kenangan itu dibawa kembali oleh anak. Dengan semangat ia memainkan kapal yang baru saja dibelinya. Ditunjukkan mainan kapal tersebut kepada teman-temannya yang merasa asing dengan mainan seperti itu. Meskipun tidak dipungkiri mereka merasa senang dan takjub dengan kapal yang bergerak sendiri tanpa mesin. Kegembiraanya mewakili kegembiraan saya ketika menerima kapal yang serupa pada masa kanak-kanak dulu. Sebuah mainan yang membawa kenangan kembali pada pikiran dan perasaan.

Friday 17 September 2021

Kosakata Materi Bahasa Inggris : Label

 Ok kita akan simak semuanya kosakata khusus terkait dengan label ya? Kalian bisa mendownloadnya untuk dijadikan sebagai catatan. Thank you. If there is a question please you can say it to the teacher. 

https://drive.google.com/file/d/1HtKiFm8k9PkTrGeS0605ifz0pOfp-zvO/view?usp=sharing

Materi tentang label dapat dibaca kembali di sini 

Kosa kata Procedure Text

 Assalamu'alaikum wr wb sahabat belajar. Bagaimana penjelasan tentang Procedure text pada tulisan sebelumnya. Jika kalian masih belum paham silahkan klik kembali tautan ini untuk menuju ke materi tersebut. 

Pada hari ini kita akan mendaftar kosakata yang terkait dengan prodedure text. Sudah siap ya kalian dengan buku catatan kalian. OK silahkan simak daftar kosakata berikut.

A. Materials

Thursday 16 September 2021

Kamis Menulis : Buku, Buka Baku





Kesempatan #Kamis Menulis 16 September 2021 mengambil tema "Buku, Buka Baku" Apa pula ini? Mendengar tema ini teringat permainan twister tongue dalam bahasa Inggris. Sementara dalam bahasa Indonesia sering muncul permainan ini dengan beragam kata. Misalnya:

  • Kuku kaki kakakku kaku-kaku.
  • Sempat-sempatnya semut-semut itu saling senyum-senyum dan salam-salaman sama semut-semut yang mau senyum-senyum dan salam-salaman sama semut-semut itu.
  • Satu ribu, dua biru, tiga ribu, empat biru, lima ribu, enam biru, tujuh ribu, delapan biru, sembilan ribu, sepuluh biru, ... (terus sebanyak-banyaknya)
  • Kelapa diparut, kepala digaruk, kelapa diparut, kepala digaruk, kelapa diparut, kepala digaruk
  • Boli bolak-balik beli bola bulat.
  • Ular lari lurus.
  • Kuku kaki kakak kakakku kayak kuku kaki kakek kakekku.
  • Kuaci, kacang, kecoa, kuaci, kacang, kecoa. 
  • Satu sate tujuh tusuk, satu sate tujuh tusuk, satu sate tujuh tusuk.
Silahkan sobat lage boleh mencobanya dulu sebelum kita menuju ke tema ''Buku buka baku".


Tema ini lebih berkaitan dengan kegiatan membaca dan menulis. Membaca dan menulis tidak dapat dipisahkan dengan kegiatan membuka buku, kamus dan semacamnya. Di antara yang paling penting adalah membedakan kata baku dan tidak baku dalam proses menulis.

Seringkali kita terlena dengan kebebasan menulis sehingga ketentuan kata baku dan tidak baku kadang terabaikan. Memang menulis harus dimulai dengan menulis apa saja. Menumbuhkan motivasi menulis pada awal  proses, selanjutnya harus mulai memperbaiki tulisan dengan beragam aturan penulisan yang tepat dan baik. Salah satunya adalah terkait dengan penggunaan kata baku dan tidak baku.

Penulis sendiri harus bolak-balik membuka aplikasi KBBI untuk bisa membedakan beragam kata yang seringkali menimbulkan keraguan pemakaiannya. 

Bersyukur teknologi memberikan kemudahan untuk bisa melakukannya kapan pun dan di mana pun. Kata-kata baku dan tidak baku berikut seringkali keliru dalam pemakaiannya. Mungkin karena sudah terlalu akrab dengan pemakaian sehari-hari sehingga kata yang tidak baku tersebut terkesan menjadi baku. 

Berikut daftar kata baku dan kata tidak baku yang sering terlupakan penggunaanya dalam berbagai bidang tulisan. Selamat menyimak.

No.

Kata Baku

Kata Tidak Baku

No.

Kata Baku

Kata Tidak Baku

1

abjad

abjat

152

kedaluwarsa

kadaluarsa / kadaluwarsa

2

advokat

adpokat

153

kedelai

kedelei

3

adhesi

adesi

154

kelengkeng

klengkeng

4

afdal

afdol

155

kendur

kendor

5

aktif

aktip

156

khatam

katam / hatam

6

aktivitas

aktifitas

157

khawatir

kuatir

7

akuatik

aquatik

158

khotbah

khutbah

8

ambeien

ambeyen

159

kiai

kyai

9

alarm

alaram

160

klien

client

10

ambulans

ambulan

161

kliping

keliping

11

amendemen

amandemen

162

kloter

keloter

12

amfibi

ampibi

163

koboi

koboy

13

amonia

amoniak

164

komersial

komersil

14

analisis

analisa

165

kompleks

komplek

15

andal

handal

166

komplet

komplit

16

antre

antri

167

kongres

konggres

17

apotek

apotik

168

konsumtif

konsumtip

18

artefak

artifak

169

koordinasi

koordinir

19

asas

azas

170

korsleting

konsleting

20

astronout

astronot

171

kosa kata

kosakata

21

asyik

asik

172

kreatif

kreatip

22

ateis

atheis

173

kreativitas

kreatifitas

23

ateisme

atheisme

174

kreditur

kreditor

24

atlet

atlit

175

kualifikasi

kwalifikasi

25

atmosfer

atmosfir

176

kualitas

kwalitas

26

autentik

otentik

177

kuantitatif

kwantitatif

27

azan

adzan

178

kuitansi

kwitansi

28

balig

baligh

179

label

lebel

29

balsam

balsem

180

lafal

lapal

30

baterai

baterei

181

legalisasi

legalisir

31

berandal

brandal

182

lembab

lembap

32

berantas

brantas

183

litosfer

litosfir

33

berengsek

brengsek

184

lubang

lobang

34

berpikir

berfikir

185

maaf

maap

35

bertanggung jawab

bertanggungjawab

186

macam

macem

36

bolpoin

bolpen

187

magrib

maghrib

37

brankas

berankas

188

maksimum

maximum

38

bujet

budget

189

mangkuk

mangkok

39

boling

bowling

190

mantra

mantera

40

boraks

borax

191

massal

masal

41

bus

bis

192

masjid

mesjid

42

cabai

cabe

193

memengaruhi

mempengaruhi

43

capai

capek

194

mengonsumsi

mengkonsumsi

44

cecak

cicak

195

mengubah

merubah

45

cedera

cidera

196

menteri

mentri

46

cendekia

cendikia

197

menyontek

mencontek

47

cendekiawan

cendikiawan

198

merek

merk

48

cendera mata

cenderamata

199

mesosfer

mesosfir

49

cengkerama

cengkrama

200

meterai

materai

50

cengkih

cengkeh

201

metode

metoda

51

cokelat

coklat

202

mikraj

mi’raj

52

daftar

daptar

203

misi

missi

53

dahsyat

dasyat

204

miliar

miliyar

54

dahulu

dulu

205

mulia

mulya

55

darmasiswa

darma siswa

206

nakhoda

nahkoda

56

darmawisata

darma wisata

207

napas

nafas

57

dasbor

dasbord

208

narasumber

nara sumber

58

debitur

debitor

209

nasihat

nasehat

59

detail

detil

210

negeri

negri

60

detergen

deterjen

211

neto

netto

61

digit

dijit

212

nomor

nomer

62

diagnosis

diagnosa

213

nonblok

non-blok

63

diferensial

differensial

214

nonmiliter

non militer

64

dolar

dollar

215

notula

notulen

65

doping

dopping

216

november

nopember

66

dram / drum

drem

217

objek

obyek

67

durian

duren

218

objektif

obyektif

68

efektif

efektip

219

oke

ok

69

eksplisit

explisit

220

omzet

omset

70

eksponen

eksponent

221

organisasi

organisir

71

ekspor

eksport

222

orisinal

orisinil

72

ekspres

expres

223

paham

faham

73

ekstra

extra

224

pahit

pait

74

ekstrem

ekstrim

225

palem

palm

75

ekuivalen

ekuifalen

226

pancuran

pancoran

76

elite

elit

227

paradoks

paradox

77

embus

hembus

228

pascapanen

pasca panen

78

esai

esei

229

pascaperang 

pasca perang

79

faksimile

faksimili

230

pascasarjana

pasca sarjana

80

februari

pebruari

231

paspor

pasport

81

figur

figure

232

pedas

pedes

82

fondasi

pondasi

233

permak

vermak

83

formal

formil

234

pensil

pinsil

84

fosfor

pospor

235

persepsi

presepsi

85

foto

photo

236

perspektif

perespektif

86

fotokopi

photokopi

237

pikir

fikir

87

fotosintesis

fotosintesa

238

prancis

perancis

88

fotomodel

foto-model

239

presidensial

presidental

89

fraksinasi

fraksinase

240

produktif

produktip

90

frasa

frase

241

produktivitas

produktifitas

91

frekuensi

frekwensi

242

proyek

projek

92

gaib

ghaib / ghoib

243

provinsi

propinsi

93

gangster

gengster

244

putra

putera

94

ganjal

ganjel

245

putri

puteri

95

gatal

gatel

246

quran

qur’an

96

gelora

glora

247

ramai

rame

97

geladi

gladi

248

rapi

rapih

98

genius

jenius

249

rapor

raport

99

gereget

greget

250

reaumur

reamur

100

gizi

giji

251

respons

respon

101

gua

goa

252

resistans

resistan

102

gubuk

gubug

253

reumatik

rematik

103

gudeg

gudek

254

rezeki

rejeki

104

hadis

hadist

255

rezim

resim

105

hafal

hapal

256

risiko

resiko

106

hakikat

hakekat

257

roboh

rubuh

107

hangus

angus

258

roh

ruh

108

hektare

hektar

259

sahih

sohih

109

herpes

herves

260

saksama

seksama

110

heterografi

hetrografi

261

sambal

sambel

111

hipotesis

hipotesa

262

sanksi

sangsi

112

histori

history

263

satra

sastera

113

idiil

idil

264

satai

sate

114

ihram

ikhram

265

saus

saos

115

ijazah

ijasah

266

sekadar

sekedar

116

ikhlas

iklas / ihlas

267

sekretaris

sekertaris

117

imbau

himbau

268

seprai

seprei

118

impor

import

269

setrika

seterika / strika

119

indra

indera

270

sintesis

sintesa

120

insaf

insyaf

271

sopir

supir

121

intens

inten

272

standardisasi

standarisasi

122

inti sari

intisari

273

statosfer

statosfir

123

isap

hisap

274

subjek

subyek

124

isra

isra’

275

survei

survey

125

istigfar

istighfar

276

sutra

sutera

126

istri

isteri

277

swiss

swis

127

intermeso

intemezo

278

syahid

sahid

128

izin

ijin

279

syawal

sawal

129

jadwal

jadual

280

teknik

tehnik

130

jagat

jagat

281

teladan

tauladan

131

jaiz

jais

282

telepon

telpon

132

jasad

jasat

283

tenteram

tentram

133

jemaah

jamaah

284

termosfer

termosfir

134

jenazah

jenasah

285

tobat

taubat

135

jenderal

jendral

286

transpor

transport

136

judo

yudo

287

triliun

triliyun

137

jumat

jum’at

288

tripleks

triplek

138

junior

yunior

289

trofi

tropi

139

juri

yuri

290

umrah

umroh

140

kaidah

kaedah

291

unta

onta

141

kakbah

kaabah / ka’bah

292

urgen

urgent

142

kanker

kangker

293

urine

urin

143

karena

karna 

294

ustaz

ustadz

144

karier

karir

295

utang

hutang

145

karisma

kharisma

296

varietas

varietes / varitas

146

karnaval

karnafal

297

wali kota

walikota

147

kasrah

kasroh

298

yogyakarta

jogjakarta

148

katalisis

katalisa

299

yudikatif

judikatif

149

katapel

ketapel

300

zaman

jaman

150

kategori

katagori

301

zamrud

jamrud

151

kebun

kebon

302

zamzam

zam-zam


Nah, seberapa sering kita menggunakan kata baku yang benar? Atau kata baku mana yang sering kita tulis dengan salah? Salah satu solusinya adalah sering buka aplikasi KBBI di gawai kita. Semakin sering kita menggunakannya maka akan semakin mudah kita membedakan mana kata-kata baku dan mana kata tidak baku yang kita gunakan dalam tulisan kita. Ala bisa karena biasa, demikian yang sering kita dengar. Yuk, kita membiasakan menggunakan kata-kata baku terutama dalam dunia tulis-menulis. Semoga bermanfaat. Salam literasi.

Butuh

  Oleh Suyati  Selembar itu terasa berarti  Bunyi kerincing receh terasa merdu membahagiakan  Dicari di antara sela -sela lipatan dompet yan...