# Kamis Menulis
Pada Kamis menulis ini kita diberikan tema bebas. Ada kebingungan kembali. Maksudnya boleh menulis apa saja atau menuliskan tema kata bebas. Saya lebih suka yang menuliskan kata bebas dalam tulisan saya. Karena kalau tulisan bebas barangkali sudah terwadahi pada Blogwalking Senin.
Berbicara tentang kata bebas, saya tidak terlepas dari animasi burung di blog ini. Mengapa animasi ini yang dipilih? Alih-alih untuk membuat blog lebih bervariasi, burung terbang itu melambangkan kebebasan. Bebas untuk mengeksplor, bebas untuk menulis, bebas untuk berpendapat, bebas untuk berimajinasi.
Memang burung terbang yang saya pilih sebagai animasi blog mewakili mimpi saya. Terbang adalah mimpi saya. Sepertinya asyik ya jadi seekor burung. Bebas terbang ke mana saja. Tidak terkekang. Dan seterusnya. Tetapi apakah demikian?
Dulu saya berpikir dan membayangkan naik pesawat barangkali sama dengan menjadi seekor burung ya? Tetapi ternyata tidak. Meskipun berada di ketinggian. Ia tidak bisa terbang bebas. Ia harus mengikuti aturan yang disediakan oleh operator satelit. Tidak bisa terbang bebas. Semaunya pilot. Apalagi semaunya penumpang. Jika ini terjadi tentu saja kekacauan penerbangan bisa terjadi.
Menurut saya yang mendekati seekor burung adalah olahraga gantole. Meskipun belum merasakan tetapi feeling yang dirasakan mirip. Berada di ketinggian. Merasakan hembusan angin yang kencang. Menikmati pemandangan di bawah dengan leluasa.
Siapa yang sudah pernah menikmati olahraga ini, boleh menambahkan referensi. Barangkali bisa berbagi bagaimana rasanya. Apakah seperti yang saya bayangkan? Bebas terbang seperti burung? Ditunggu ceritanya karena saya baru bisa bermimpi. Belum pernah mewujudkan di alam nyata. Salam literasi.Berkreasi sembari menikmati burung terbang bebas di blog ini.
Terbang bebas... Asiiik..hehe
ReplyDeleteBetul kayaknya asyiik. Boleh dicoba.
DeleteWah bener nih terbang bebas bagaikan burung...
ReplyDeleteKeren idenya, Bu...
Terbang bebas, yg penting jangan terjun bebas.
DeleteAsyik tulisannya
ReplyDeleteTerima kasih. Lagi merasa bebas saja.
DeleteBetul Bu,kalau naik pesawat bisa sebebaa burung terbang bisa kacau dunia penerbangan..😀
ReplyDeleteHe he iya Pak. Terima kasih kunjungannya.
DeleteGambarnya cantik semua lho .... mantap Bu tulisannya
ReplyDeleteTerima kasih Pak kunjungannya.
Deleteterbang seperti burung tanpa ada yang mengendalikan...
ReplyDeleteItukah bebas? Terima kasih sudah berkunjung.
DeleteSy gak berani membayangkan bu...mantap.
ReplyDeleteYang penting tdk phobia ketinggian dulu Pak.
DeleteBunda... Mau dong jd burung terbang!!!
ReplyDeleteTulisannya seindah burung terbang
Mau juga Bunda? Terima kasih kunjungannya.
DeleteMenulis di blog itu sudah mewakili makna bebas. Bebas menulis apa saja sesuka hati. Tetapi ada aturannya juga ya. Gak bebas juga dong...
ReplyDeleteBebas bertanggungjawab Pak. Kata Pak Cipto, kalau ingin jadi orang merdeka menulis saja di blog.
DeleteMewakili perasaan yang sedang ingin terbang bebas
ReplyDeleteBetul Pak terbang bebasnya di blog saja.
DeleteKu ingin terbang bersamaMu dan gapai mentari....
ReplyDeleteHeheheh, jadi pengen nyanyi!!
Mantap multi talented, nyanyi juga Pak Indra?
DeleteDapat ide dari animasi blog sendiri.
ReplyDeleteBetul, dari yang terdekat Bun. Jadi cepat publish.
ReplyDelete