Thursday, 16 October 2025

Ikhlas Melepaskan yang Bukan Milik Kita


Dalam hidup, ada hal-hal yang ingin kita genggam erat, tapi Allah justru meminta kita melepaskannya.

Bukan karena Dia ingin menyakiti, tapi karena Dia tahu sesuatu yang kita tidak tahu.

Kehilangan sering terasa pahit di awal, namun di balik itu ada pelajaran yang lembut:

bahwa tidak ada yang benar-benar milik kita — semuanya hanya titipan yang akan kembali pada waktunya.


Allah ﷻ berfirman:

> *“Apa saja nikmat yang ada padamu adalah dari Allah. Kemudian apabila kamu ditimpa kemudaratan, maka hanya kepada-Nya kamu memohon pertolongan.”* (QS. An-Nahl: 53)


Setiap kehilangan adalah cara Allah mengingatkan, agar kita lebih bergantung kepada-Nya, bukan pada dunia. Mungkin hati terasa kosong, tapi justru di situlah Allah ingin mengisinya dengan ketenangan yang lebih dalam.

Rasulullah ﷺ bersabda:

> *“Sesungguhnya besarnya balasan tergantung pada besarnya ujian. Jika Allah mencintai suatu kaum, Dia akan menguji mereka.”* (HR. Tirmidzi)


Ikhlas bukan berarti tidak sedih, tapi menerima bahwa apa pun yang Allah ambil, pasti untuk kebaikan yang lebih besar. Terkadang, Allah menutup satu jalan agar kita menempuh jalan yang lebih benar.


Pagi ini, mari belajar melepaskan dengan lapang dada. Karena saat kita berhenti menggenggam apa yang bukan milik kita, kita akan lebih mudah merasakan indahnya ketenangan dari Allah.


by KIK


No comments:

Post a Comment

Rahasia Kesehatan Wanita Ada di Dalam Dirinya

 #InfoBPGroup  Kesehatan wanita sesungguhnya dimulai dari dalam — dari keseimbangan hormon, daya tahan tubuh, hingga energi yang stabil dite...