Makna Ketupat Lebaran

Hari lebaran identik dengan ketupat. Bagi yang bisa membuat sendiri sudah menyediakan janur atau daun kelapa yang masih muda. Sedangkan bagi yang tidak sempat dan tidak bisa memebuat sendiri, tidak usah khawatir juga. Beberapa hari jelang lebaran sudah bisa memesan terlebih dahulu ketupat ini kepada para pembuat ketupat.  Bukankah demikian? Meskipun pasti akan banyak dilengkapi dengan makanan yang lain. Ada opor ayam, ada, rendang sapi, ada gulai kambing dan lain sebagainya. Tapi jika tanpa ketupat, tidak mantap ya? 

Nah sebenarnya apa makna ketupat itu? Dari mana asalnya? Nah berikut saya ulas tentang ketupat, yang selalu hadir di hari lebaran baik lebaran Idul Fitri maupun lebaran Idul Adha. 

Asal istilah Ketupat

Ketupat berasal dari bahasa Jawa dari kata kupat. Hal ini terkait erat dengan sejarah wali songo di Jawa khususnya yakni Sunan Kalijaga. Istilah ketupat/kupat ini merupakan singkatan dari kiblat papat lima panjer, yang artinya adalah empat arah mata angin dan satu pusat menuju Gusti Allah. Kupat bermakna ngaku lepat (mengaku bersalah) yang diwujudkan dengan sungkeman atau sling bermaaf-maafan, laku papat (melakukan 4 tindakan) yakni lebaran, luberan, leburan dan laburan.

lebaran bermakna usai atau berakhirnya waktu puasa.

luberan bermakna meluber atau melimpah sebagai simbol ajaran berbagi dan bersedekah/berzakat

leburan artinya melebur dosa dengan saling memaafkan

laburan, berasal dari kata labur/kapur artinya menghias  diri dengan kesucian hati

Ketupat atau kupat dibuat dari janur/daun kelapa yang masih muda. Janur juga bermakna mendalam. Janur berasal dari bahasa arab yakni Ja'a nuurun yang artinya adalah telah datang cahaya kebahagiaan karena telah selesai menjalankan ibadah puasa dan kembali suci di hari idul fitri. Anyaman janur dimaknai sebagai harapan penguatan jiwa dan raga.

Makna Bagian Kupat

Anyaman yang rumit mencerminkan banyaknya kesalahan manusia di berbagai aspek kehidupan.

Rumitnya anyaman berakhir pada satu kesatuan, menyimboklkan kesatuan umat muslim pada hari raya Idul fitri ini.

Kesucian hati, disimbolkan dari isi ketupat yang dibelah dua. Terlihat warna putih nasi yang ada di dalamnya.