Dongeng tentu bukan istilah yang asing bagi kita semua. Kita dikelilingi oleh dongeng pada saat kita kecil. Ia menjadi sarana untuk menidurkan anak. Ia juga menjadi media penghantar nilai-nilai kehidupan. Kapan terakhir Anda mendengarkan dongeng? Atau kapan terakhir Anda membacakan dongeng? Mengapa saya bertanya demikian.
Ada beberapa alasan saya menanyakan hal tersebut. Pesatnya perkembangan teknologi informasi yang melalui gadget/gawai disinyalir menjadi salah satu sebab berkurangnya minat baca pada buku. Apakah memang demikian?
Secara jujur kita coba hitung berapa buku yang sudah kita baca pada bulan ini? Satu, dua, tiga atau empat buku?
No comments:
Post a Comment