Oleh: Suyati
Kurasakan perihnya dia tertawa
Tertawa ketika terluka
Oleh perih duka yang tiada tara
Ditutupi dengan bahagia di muka
Luka luka luka
Terus menggores batinnya
Hanya tidak tahu kepada siapa kan bertanya
Ini salah siapa jika bukan salahnya?
Dia pergi dengan senyum khasnya
Lebar membuka perih yang tersembunyi di matanya
No comments:
Post a Comment