Di Finlandia, Sejak SD Kelas 1 hingga Kelas 6, Siswanya Selalu Bertemu Guru yang Sama
Apa tidak bosan? Kami belum pernah menanyakan itu langsung kepada siswa disana. Karena bosan itu soal rasa. Tapi alasan utamanya adalah Setiap siswa memiliki kemampuan dan gaya belajarnya sendiri.
Makanya, guru mempunyai data kemampuan tiap siswanya agar dapat mendukung proses akademik siswa di sekolah. Mereka faham, tidak semua siswa mempunyai kemampuan akademik sesuai harapan. ada saja yang kurang beruntung. Guru kelasnya berusaha meneliti sumber masalah mengapa seorang siswa sulit memahami pelajaran di kelas. Bila sudah ditemukan masalahnya, biasanya guru mengevaluasi kembali cara mengajarnya dikelas, berkomunikasi dengan orangtua siswa apakah ada hal yang membuat siswa sulit belajar dikelas, seperti waktu istirahat di rumah yang kurang, dan sebagainya.
Di Finlandia, siswa akan diajarkan oleh guru yang sama selama enam tahun pendidikan mereka. Dalam periode tersebut, guru dapat mengambil peran sebagai mentor atau bahkan anggota keluarga. Hal ini dapat membangun rasa saling percaya antar keduanya.
Barangkali inspirasi menetapkan guru kelas yang mendampingi siswa sejak kelas 1 hingga kelas 6 SD dapat memberikan inspirasi di sekolah kita?
Mari, kami mengajak bapak dan ibu sahabat guru, Kepala Sekolah, Manajemen Sekolah, Yayasan Pendidikan, dan stakeholder pendidikan lainnya?
No comments:
Post a Comment