Thursday 26 August 2021

Optimisme dalam Menghadapi Permasalahan Hidup

 




Assalamu'alaikum wr wb sahabat blogger. 

Pada kamis ini kembali #Kamis Menulis dengan tema optimis. Sejenak terbayang berbagai masa -masa sulit yang terlewati. Kita harus optimis menghadapi semuanya. Kita harus optimis pada masa pandemi ini. Demikian beberapa kata optimis sering muncul saat ini. 

Setelah melihat dari aplikasi KBBI ternyata optimis adalah bentuk kata noun (n) atau kata benda yang artinya orang yang selalu berpengharapan (berpandangan) baik dalam menghadapi segala hal. Wah berarti selama ini salah karena sering berpikirnya optimis adalah adjektif/ kata sifat.  Sementara kata sifatnya adalah optimistis.


Ternyata yang biasa digunakan optimis merujuk kepada orangnya. Sedangkan kata sifatnya adalah optimistis. Melalui #Kamis Menulis jadi tahu. 

Berbicara tentang optimis, saya jadi teringat sebuah buku yang baru saya baca SM3H (Seni Mengelola dan Mengatasi Masalah Hidup) yang baru saya baca. Buku tersebut banyak mengulik permasalahan yang muncul pada kehidupan seseorang. Membaca buku ini membuat saya pribadi menjadi lebih optimistis. Banyak mutiara-mutiara sugesti yang menggugah dan memotivasi diri untuk dapat bertahan menghadapi berbagai permasalahan yang muncul dalam hidup.

Berikut beberapa mutiara-mutiara penggugah jiwa yang terdapat dalam buku SM3H. Saya memilihnya yang mungkin langsung terasakan oleh saya secara pribadi. Saya mencoba membaginya kepada Anda lewat tulisan ini. Semoga bermanfaat dan menjadikan kita semua optimis. Aamiin. 

# Bukan masalah berapa kali Anda jatuh atau dijatuhkan, yang jadi masalah adalah apakah Anda senantiasa bangkit setelahnya. Selama kejatuhan Anda tidak menyebabkan kematian Anda, berarti kejatuhan itu akan membuat Anda semakin kuat.

# Aku selalu punya alasan untuk sedih dan bahagia, namun terkadang aku lebih sering memilih untuk membuat alasan sedih. Padahal aku bisa saja lebih banyak membuat alasan untuk bahagia jika aku mau. Kalaupun ternyata aku tidak punya alasan untuk bahagia, sebenarnya aku pun bisa bahagia tanpa alasan dan tanpa syarat.

# Saat aku menyadari bahwa kehidupan ini hanya sementara, maka hatiku pun merasa tenang. Kenapa? Karena masalah yang hadir dalam hidupku ini pun hanya sementara. Aku akan terus berfokus pada kehidupan yang kekal abadi yaitu akherat dengan cara menjadikan masalah hari ini sebagai caraku lebih dekat pada Allah SWT. Aku yakin, badai pasti berlalu. Kita hanya diminta bersabar bersama waktu.

# Semua kupu-kupu memiliki masa lalu yang suram sebagai ulat yang menjijikkan dan dicap sebagai perusak. Namun ketika kepompong telah terkoyak dan sayap telah terkepak, maka kehadiran kupu-kupu sangat ditunggu oleh bunga-bunga indah sebagai perantara terjadinya penyerbukan yang mengawali munculnya buah.

# Dada yang sempit bukan karena masalah yang besar, namun karena diri kita yang tidak mampu memperbesar kesyukuran dan keikhlasan.

# Semakin aku sering diuji, semakin banyak pelajaran yang aku terima, sehingga aku semakin dewasa dan semakin menghargai proses kehidupan.

# Semakin dekat Anda dengan Tuhan Yang Maha Esa niscaya Anda semakin kuat bertahan dalam kesabaran dan keikhlasan, sehingga Anda lebih besar kapasitasnya dari masalah Anda.

# Bersandarlah pada Zat yang tidak lagi memerlukan sandaran, yaitu Allah SWT. Karena Dia Maha Kuat dan tidak akan pernah meninggalkanmu.

# Hidup tidak selalu indah. Begitu pun langit tidak selalu cerah. Namun karena itulah hidup ini menjadi punya makna. Karena setiap orang punya pemahaman yang berbeda dalam menikmati suasana hatinya.

# Bergeraklah dan jangan diam. Karena sesungguhnya dengan berjalan, di tengah jalan engkau akan menemukan jalan. Dan ketika tidak ada jalan maka buatlah jalan, karenanya orang lain akan terbantu dengan jalan yang engkau buat.

# Saat Anda mulai tulus menerima diri dan kehidupan ini dengan apa pun rasanya, maka kehidupan akan jauh lebih bermakna untuk Anda nikmati. Ketulusan adalah kunci dari penerimaan diri dan kehidupan. Dengannya, kehidupan akan terasa indah dan penuh berkah.

Demikian beberapa sugesti mutiara dalam buku SM3H. Semoga bermanfaat dan menjadikan kita menjadi pribadi yang optimis dengan berbagai permasalahan kita. Tetap semangat. Salam literasi.





Sumber tulisan:
Ahmad Jaya, Aris dan Karmiluwati, Yulia. (2018). Sugesti Mutiara Jiwa SM3H (Seni Mengelola dan Mengatasi Masalh Hidup), Bogor: ABCo Publisher
 


20 comments:

  1. Terima kasih atas sharing-nya. Semoga kita menjadi optimis dalam menjalani kehidupan.

    ReplyDelete
  2. Subhanallah, terimakasih untuk tulisan yang menyadarkan.
    Terkadang menyalahkan adalah jalan keluar yang amat mudah, Terkadang mengeluh adalah solusi yang cepat ditemui. Terkadang membuat alasan sering terucap untuk melakukan pembenaran.

    Terimakasih sekali lagi untuk tulisannya Bu
    Sehat selalu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul Pak sering kita menyalahkan orang lain untuk apa yang kita alami.

      Delete
  3. Mutiara kata yg dirangkai menjadi penggugah jiwa, memberi motivasi agar selalu optimis

    ReplyDelete
  4. Maasya Allah,sungguh menggugah jiwa, tulisan Ibu..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah. Betul saya membaca bukunya juga sangat termotivasi untuk optimis.

      Delete
  5. Jujur dr pertama buka blog ini, suka sm Temanya😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih Mak Ve, mudah-mudahan blog ini menjadi tempat belajar, berbagi dan menginspirasi.

      Delete
  6. Luar biasa

    Semangat berkarya, semangat menginspirasi

    ReplyDelete
  7. Inspirasi yang sangat menarik dan menginspirasi. Melalui tulisan ini, semoga banyak orang yang berubah menjadi lebih baik dan mendapatkan ridho dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

    ReplyDelete
  8. Aamiin semoga bermanfaat dan menginspirasi buat diri sendiri dan orang lain.

    ReplyDelete
  9. Terima kasih membagikan isi buku yang belum sempat saya miliki.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama-sama Pak D. Alhamdulillah dapat buku ketika ada promo bebas ongkir dan diskon.

      Delete
  10. Mantapp semoga bisa mnjadi kupu2 yg keluar dr kepompong dan menjadi indah ditunggu oleh bunga2

    ReplyDelete
  11. makasih motivasinya. keren bu...

    ReplyDelete

Mandi dengan Anak, Bagaimana Hukumnya?

 Hukum Orangtua Mandi Dengan Anak Banyak orangtua yang terbiasa mengajak anak-anak mereka yang masih kecil untuk mandi bersama. Salah satu t...