Membebaskan Diri dari Sampah Hidup

Sumber : hellosehat.com

Dalam hidup kita pasti tidak mungkin kita lepaskan diri kita dari masalah. Masalah-masalah tersebut memang seringkali menjadi masa lalu yang sulit untuk dilupakan.

Berbagai permasalahan tersebut akan mempengaruhi kita pada hidup selanjutnya. Bagi mereka yang tidak dapat melepaskan diri dari masa lalu akan menjadi masalah tersendiri. Seringkali ia menajdi beban tersendiri yang  sering muncul pada kehidupan sehari-hari misalnya kecemasan, emosi yang meledak, atau mengurung diri, merasa selalu bersalah dan perasaan-perasaan lain yang akhirnya menjadi masalah pada kehidupan berikutnya.

Nah tentu saja hal tersebut tidak boleh dibiarkan begitu saja. Ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk mengatasi berbagai masalah tersebut.

Yang pertama, tuliskan peristiwa di masa lalu yang berupa orang yang pernah membuat kita terdzalimi. Bisa karena orang tersebut memfitnah kita, menghina, menjelekkan kita dan menjatuhkan kita peristiwa yang tidak membuat kita tidak nyaman. Tuliskan saja nama orang tersebut di dalam kertas tersebut. Apa yang dirasakan ketika orang tersebut melakukannya pada kita. Rasa tak berdaya kita, kemarahan terpendam kita.

Yang kedua, yang seringkali menjadi masalah adalah mengingat peristiwa yang menimbulkan rasa tidak nyaman pada saat kita mengingatnya. Peristiwa di mana kita mengingatnya timbul kemarahan, penyesalan, kesedihan dan perasaan negatif lainnya. Uraikan secara detail perasaan yang muncul saat mengingatnya. 

Yang terakhir cobalah untuk menuliskan segala hal dan peristiwa yang kita lakukan pada orang lain dan membuat mereka terdzalimi oleh kita. Bisa berupa kata-kata, perbuatan dan bentuk perilaku yang menyebabkan orang lain tersakiti oleh kita.

Tulislah ketiga sumber beban yang sering muncul pada kehidupan. Bacalah kembali apa yang sudah kita tuliskan dalam kertas tersebut. Setelah itu bakarlah kertas tersebut. Lupakan semua yang tertulis di atasnya. Orang yang menyakiti dan mendhalimi kita, peristiwa yang membuat kita tidak nyaman dan perilaku kita yang menyakiti semuanya terbakar bersama terbakarnya tulisan tersebut. Maafkan mereka dan maafkan diri sendiri. Lupakan dan tatap masa depan dengan rasa yang baru.

Akan ada rasa berbeda ketika kita melakukannya. Perasaan lega, plong dan terlepas dari beban yang seakan membayangi selama ini. Dada lebih mudah untuk menghirup kesyukuran dan terima kasih. Kebencian dan kekecewaan yang selama ini tidak sadar tersimpan menjadi lenyap. 

Berikut contoh proses pembakaran apa yang ditulis di dalam kertas yang kita anggap sebagai samaph hidup. 

Dokumen pribadi

Kajian Jumat Malam 2

 Assalamu'alaikum sahabat blogger, hari ini merangkum kegiatan Jumat malam yang diadakan oleh ABCo. Malam ini merupakan pertemuan kedua dari tema sebelumnya. 

Pada kajian malam ini membicarakan tentang kekuatan rasa ridho, sabar dan syukur dalam menghadapi kesedihan. Apakah kesedihan itu? Apa yang menjadi penyebabnya? Inilah yang menjadi materi utama yang disampaikan oleh Pak Aris, sugesti.

Kesedihan disebabkan utamanya oleh rasa kehilangan. Kehilangan itu biasanya terkaitnya dengan orang yang dicintai, benda yang dimiliki dan jabatan yang dipegangnya. Rasa kehilangan muncul karena kita merasa memiliki, menguasai dan memanfaatkan.

Hal tersebut tidak terjadi manakala kita hanya merasa dititipi. Apa pun yang kita miliki hanya hak guna pakai, bukan hak milik. Kisah yang luar biasa dari keluarga Umi Salamah dan Abu Thalhah yang menggambarkan bagaimana kesabaran itu muncul pada perilaku sehari-hari.

Dikisahkan, pulang dari peperangan, abu Thalhah menemui istrinya. Tidak diketahuinya bahwa anaknya baru saja meninggal. Maka Umu Salamah pun berusaha untuk menyampaikan secara perlahan kabar tersebut. 

Setelah segala hajat Abu Thalhah terpenuhi, maka disampaikan oleh umu Salamah tentang makna titipan. Ditanyakan kepada suaminya, bagaimana jika kita dititipi barang atau amanah, apakah boleh kita menahannya ketika pemiliknya meminta untuk dikembalikan? Maka Abu Thalhah menjawab tentu saja tidak boleh. Pemiliknya sudah meminta kembali maka kita harus mengembalikannya.

Optimisme dalam Menghadapi Permasalahan Hidup

 

Assalamu'alaikum wr wb sahabat blogger. 

Pada kamis ini kembali #Kamis Menulis dengan tema optimis. Sejenak terbayang berbagai masa -masa sulit yang terlewati. Kita harus optimis menghadapi semuanya. Kita harus optimis pada masa pandemi ini. Demikian beberapa kata optimis sering muncul saat ini. 

Setelah melihat dari aplikasi KBBI ternyata optimis adalah bentuk kata noun (n) atau kata benda yang artinya orang yang selalu berpengharapan (berpandangan) baik dalam menghadapi segala hal. Wah berarti selama ini salah karena sering berpikirnya optimis adalah adjektif/ kata sifat.  Sementara kata sifatnya adalah optimistis.

Ternyata yang biasa digunakan optimis merujuk kepada orangnya. Sedangkan kata sifatnya adalah optimistis. Melalui #Kamis Menulis jadi tahu. 

Berbicara tentang optimis, saya jadi teringat sebuah buku yang baru saya baca SM3H (Seni Mengelola dan Mengatasi Masalah Hidup) yang baru saya baca. Buku tersebut banyak mengulik permasalahan yang muncul pada kehidupan seseorang. Membaca buku ini membuat saya pribadi menjadi lebih optimistis. Banyak mutiara-mutiara sugesti yang menggugah dan memotivasi diri untuk dapat bertahan menghadapi berbagai permasalahan yang muncul dalam hidup.

Berikut beberapa mutiara-mutiara penggugah jiwa yang terdapat dalam buku SM3H. Saya memilihnya yang mungkin langsung terasakan oleh saya secara pribadi. Saya mencoba membaginya kepada Anda lewat tulisan ini. Semoga bermanfaat dan menjadikan kita semua optimis. Aamiin. 

# Bukan masalah berapa kali Anda jatuh atau dijatuhkan, yang jadi masalah adalah apakah Anda senantiasa bangkit setelahnya. Selama kejatuhan Anda tidak menyebabkan kematian Anda, berarti kejatuhan itu akan membuat Anda semakin kuat.

# Aku selalu punya alasan untuk sedih dan bahagia, namun terkadang aku lebih sering memilih untuk membuat alasan sedih. Padahal aku bisa saja lebih banyak membuat alasan untuk bahagia jika aku mau. Kalaupun ternyata aku tidak punya alasan untuk bahagia, sebenarnya aku pun bisa bahagia tanpa alasan dan tanpa syarat.

# Saat aku menyadari bahwa kehidupan ini hanya sementara, maka hatiku pun merasa tenang. Kenapa? Karena masalah yang hadir dalam hidupku ini pun hanya sementara. Aku akan terus berfokus pada kehidupan yang kekal abadi yaitu akherat dengan cara menjadikan masalah hari ini sebagai caraku lebih dekat pada Allah SWT. Aku yakin, badai pasti berlalu. Kita hanya diminta bersabar bersama waktu.

# Semua kupu-kupu memiliki masa lalu yang suram sebagai ulat yang menjijikkan dan dicap sebagai perusak. Namun ketika kepompong telah terkoyak dan sayap telah terkepak, maka kehadiran kupu-kupu sangat ditunggu oleh bunga-bunga indah sebagai perantara terjadinya penyerbukan yang mengawali munculnya buah.

# Dada yang sempit bukan karena masalah yang besar, namun karena diri kita yang tidak mampu memperbesar kesyukuran dan keikhlasan.

# Semakin aku sering diuji, semakin banyak pelajaran yang aku terima, sehingga aku semakin dewasa dan semakin menghargai proses kehidupan.

# Semakin dekat Anda dengan Tuhan Yang Maha Esa niscaya Anda semakin kuat bertahan dalam kesabaran dan keikhlasan, sehingga Anda lebih besar kapasitasnya dari masalah Anda.

# Bersandarlah pada Zat yang tidak lagi memerlukan sandaran, yaitu Allah SWT. Karena Dia Maha Kuat dan tidak akan pernah meninggalkanmu.

# Hidup tidak selalu indah. Begitu pun langit tidak selalu cerah. Namun karena itulah hidup ini menjadi punya makna. Karena setiap orang punya pemahaman yang berbeda dalam menikmati suasana hatinya.

# Bergeraklah dan jangan diam. Karena sesungguhnya dengan berjalan, di tengah jalan engkau akan menemukan jalan. Dan ketika tidak ada jalan maka buatlah jalan, karenanya orang lain akan terbantu dengan jalan yang engkau buat.

# Saat Anda mulai tulus menerima diri dan kehidupan ini dengan apa pun rasanya, maka kehidupan akan jauh lebih bermakna untuk Anda nikmati. Ketulusan adalah kunci dari penerimaan diri dan kehidupan. Dengannya, kehidupan akan terasa indah dan penuh berkah.

Demikian beberapa sugesti mutiara dalam buku SM3H. Semoga bermanfaat dan menjadikan kita menjadi pribadi yang optimis dengan berbagai permasalahan kita. Tetap semangat. Salam literasi.

Sumber tulisan:

Ahmad Jaya, Aris dan Karmiluwati, Yulia. (2018). Sugesti Mutiara Jiwa SM3H (Seni Mengelola dan Mengatasi Masalh Hidup), Bogor: ABCo Publisher

 

Pendidikan Akhlak pada Pembelajaran Daring

Pembelajaran jarak jauh atau PJJ kita menyebutnya memang sudah dilaksanakan selama hampir dua tahun. Masih tingginya angka konfirmasi positif covid 19 di Indonesia menyebabkan pilihan PJJ online sebagai salah satu solusi pembelajaran saat ini.

Berbagai kendala dan efek negatif PJJ online memang tidak bisa dihindari. Meskipun ada hal positif yang mengikuti. Hal ini dirasakan oleh seluruh bagian terkait dengan pendidikan. Dari mulai peserta didik, guru, wali murid, tenaga kependidikan sampai pada pembuat aturan. 

Salah satu hal yang menjadi keluhan dari pelaksanaan pembelajaran online adalah terkait dengan pendidikan akhlak. Di masaera industri 4.0 ini tantangan bagi generasi muda menjadi lebih kompleks. Beberapa dampak nyata abad 4.0 bagi generasi muda di antaranya:

votality (berubah-ubah)

uncertainty (tidak pasti)

complexity ( rumit)

ambiguity (bingung)

Sebagian dari kita sering mengeluhkan berbagai masalah yang ditimbulkan berbagai kesulitan dan masalah dalam menghadapi anak. Seperti yang disampaikan oleh Pak Munif Chotib masalah-masalah yang dihadapi anak sekarang ini adalah: 

1. Adiktif gadget

2. Adiktif pornografi

3. Abuse

4. Anti sosial

5. Masalah keluarga

Berkaitan dengan menyiapkan anak di era digital, pak  Munif Chotib menggambarkan dengan sebuah pohon. Agama dan akhlak seperti akar bagi sebuah pohon. Ia menjadi dasar dan sumber penyokong tumbuhnya tanaman dengan baik atau tidak. Sementara passion = multiple intelligences laksanan batang bagi sebuah pohon. Sementara kemampuan literasi digital abad 21 merupakan daun/ bagian rimbun dari sebuah pohon. 

Selama ini sering muncul keluhan guru bagaimana menilai sikap anak, sementara pembelajaran dilakukan dengan online atau daring. Hal ini menimbulkan kesulitan tersendiri bagaimana menumbuhkan dan mengajarkan akhlak pada peserta didik pada masa pembelajaran daring. Berdasarkan dari Marzano (1985) dan Bruner (1960) 

Semakin tinggi pendidikan yang menjadi fokus pendidikan adalah pun berbeda. Attitude atau kita lebih mengenal dengan istilah akhlak utamanya dilakukan sejak dini. Maka di tahap pendidikan PAUD dan SD harus dilakuikan dengan intens. Bagaimana melakukan pembelajaran akhlak pada saat pandemi seperti ini dan pembelajaran dilakukan secara daring?

Gambar: webinar

Ada 4 tahapan skhalak terbentuk pada diri seseorang. Tahapan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Memperhatikan : Anak memperhatikan perilaku lingkungannya.

2. Imitasi/Meniru : Proses anak belajar meniru perilaku yang daopat diterima secara sosial.

3. Identifikasi: Proses anak berusaha berperilaku sesuai dengan orang yang ditirunya.

4. Internalisasi : Proses penanaman serta penyerapan nilai-nilai sosial yang baik dan buruk.

Menurut penulis buku Gurunya manusia dalam webinar ini mengajarkan akhlak akan efektif salah satunya dengan memberikan video motivasi kepada anak terlebih dahulu. Dari video tersebut guru dapat memberikan tiga jenis pertanyaan yang dapat menggali sikap anak terhadap peristiwa-peristiwa di sekitar mereka.

A. Pertanyaan feeling

1. Video tersebut menceritakan tentang apa?

2. Apakah kamu pernah tahu ada teman dekatmu mengalami hal yang serupa?

3. Bagaimana jika kejadian tersebut terjadi pada dirimu?

B. Pertanyaan knowledge

1. Menurut kamu apa nama akhlak yang baik dalam video tersebut?

2. Coba artikan sikap tersebut dengan bahasamu sendiri sesuai dengan video tersebut?

3. Apa manfaat sikap baik tersebut bagi diri sendiri dan orang lain?

4. Apa nama sifat negatif dari video tersebut?

5. Apa yang menyebabkan seseorang mempunyai akhlak baik tersebut?

C. Pertanyaan program

1. Program apa yang kamu lakukan agar kamu dapat menerapkan akhlak baik tersebut?

Berikut beberapa link video yang bisa digunakan dalam pembelajaran akhlak yang bisa digunakan oleh guru dalam pembelajaran online. Masing-masing video tentu akan berbeda untuk taraf berpikir dan tingkatan usia. Guru juga bisa menambahkan video dari sumber lain dengan menyesuaikan dengan akhlak apa yang ingin digali dalam pembelajaran. 

Link video yang bisa digunakan untuk pembelajaran akhlak yang disampaikan dalam webinar ini antara lain:

https://www.youtube.com/watch?v=pPxq2NNttWU

Link video pohon tumbang https://youtu.be/XlsoKVgvmfY

link video burung gereja https://youtu.be/1lcTWyYiEoY

video menyeberang https://youtu.be/o7fvjEFvAuw 

Selamat mengeksplor penanaman akhlak anak dalam pembelajaran online. Salam literasi.

Buku dengan Tanda Tangan Penulis

Saat ini memiliki buku fisik menjadi hal yang berkurang. Tetapi bagi saya pribadi tidak. Masa pandemi ini informasi buku-buku bagus justru lebih mudah didapat dari berbagai website. Kadangkala juga ada yang mendapatkan diskon atau bebas ongkos kirim dari pihak penulis. 

Saya termasuk kutu buku meskipun jika dibandingkan dengan kebiasaan membaca buku di luar negeri saya masih kalah jauh. Saya menargetkan membeli buku paling tidak 2 buku dalam sebulan. Masih jauh kalah dengan yang lain tentu saja. Apakah langsung dibaca? Tidak. Beberapa di antaranya menempati rak beberapa minggu bahkan bulan baru dibaca ketika sempat atau berkaitan dengan ide menulis yang muncul. 

Bazaar buku yang menjadi waktu yang tepat untuk membeli buku-buku yang diinginkan dengan harga miring sudah tidak mudah ditemui sekarang. Mungkin karena pandemi maka pihak penerbit pun tidak mungkin mengadakan bazar buku. Pasti akan memunculkan kerumunan ya? Nah informasi buku lebih banyak diperoleh dari teman atau dari komunitas menulis yang kita ikuti. 

Bagi saya pribadi memiliki buku fisik lebih menarik daripada buku digital. Mencoba masuk menjadi anggota perpustakaan digital di perpustakaan RI masih belum begitu aktif. Hanya 2- 3 buku dalam sebulan yang saya pinjam. Sebagian besar harus mengantri dulu untuk membaca buku yang diinginkan. itu pun juga tergantung dari akses internet. 

Salah satu yang menyebabkan saya lebih suka buku fisik adalah lebih merasakan interaksi dengan penulisnya lewat tebal buku, bentuk tulisan dan gambar-gambar. Lebih memotivasi untuk membaca ketika memegangnya. Dan tidak terikat waktu kapan membacanya. Bisa satu malam satu buku akan selesai dibaca. Hal ini tidak bisa dilakukan ketika membaca buku digital. Rasa lelah pada mata lebih cepat terjadi pada waktu membaca buku digital daripada buku fisik. 

Selain itu penyebab lain memilih buku fisik adalah ada tanda tangan penulis yang sering dibubuhkkan pada buku mereka. Ini menjadi hal yang tidak bisa tergantikan. Buku ini mungkin malah kan menjadi kenangan untuk seumur hidup. Nah ini yang tidak bisa dijangkau oleh buku buku digital. Memiliki buku dengan tanda tangan dari penulis memang menjadi salah satu kepuasan tersendiri. 

Ini yang saya rasakan ketika hari ini mendapatkan kiriman 2 buku dari Pak Aris Ahmad Jaya. Di dalamnya ada tanda tangan beliau dengan kata-kata motivasi.  Perasaanya luar biasa. Lebih dari bahagia. Seperti berkomunikasi langsung dengan penulisnya. Meskipun  tidak secara langsung. Barangkali ini juga memunculkan motivasi bagi saya untuk langsung menikmati bukunya. Satu hari selesai membacanya. Keren. 

Jadi teringat apa yang disampaikan oleh Pak Matahari Timur (Kang MT) semalam dalam launching buku "Membongkar Rahasia Menulis ala Guru Blogger" via zoom meeting. Lebih suka aroma kertas di buku fisik daripada buku digital. Ada hal-hal yang tidak bisa tergantikan dari buku fisik. Salah satu ya aroma kertas khas buku. Saya jadi mengerti setelah hari ini saya menerima dua buah buku pesanan dengan tanda tangan penulis terbubuh di dalamnya. Bisakah buku digital memberikan perasaaan ini? 

Terima kasih kepada Pak Aris Ahmad Jaya yang sudah memberikan tanda tangan di dua buku yang saya beli. Ini menjadi inspirasi tulisan hari ini. Semoga menjadi motivasi tersendiri untuk saya pribadi memahami dan mempraktekan ilmu di dalamnya. Salam literasi. 

Launching buku Lagerunal

 Alhamdulillah malam ini diberikan kesempatan untuk dapat mengikuti zoom meeting acara launching buku Lagerunal yang berjudul "Rahasia Menulis ala Guru Blogger".  Sinyal dan suasana mendukung meskipun beberapa kali harus mematikan videonya karena ada tamu yang datang ke rumah di tengah acara berlangsung.

Acara launching buku ini diisi oleh narasumber luar biasa yaitu Pak Matahari Timur. Wah saya baru tahu banyak malam ini tentang beliau. Seorang kepala sekolah dengan latar belakang pengalaman hidup yang tidak biasa. Masa kelam dari anak-anak hingga remaja membawa beliau ke jalan sukses. 

Dalam kegiatan tersebut beliau menyampaikan materi terkait dengan buku dan penerbitan buku. Apa perbedaan penerbit mayor dan minor. Bagi beliau tidak masalah buku terbit di mayor atau indie/self publishing. Perbedaan utamanya adalah dari segi pemasaran. 

Menurut kang MT, demikian beliau biasa disapa

Objek Wisata BumDes di Purbalingga

Otonomi daerah memberikan kesempatan yang luas untuk mengembangkan wilayahnya dengan semaksimal mungkin. Berbagai usaha digunakan untuk dapat memanfaatkan dana desa yang cukup besar. Di antara usaha-usaha yang mulai digiatkan adalah memanfaatkan lingkungan desa menjadi sebuah tempat wisata. Berikut beberapa tempat wisata yang dikelola oleh desa di kabupaten Purbalingga.

A. Tempat Wisata Kalidoya, Karanggambas

Terletak 2 kilometer dari kota Purbalingga, Karanggambas terletak di Kabupaten Purbalingga ini dikelola oleh desa. Memang termasuk baru. Fasilitas yang disediakan juga masih dikatakan terbatas. Tetapi sebagai tempat yang baru, tempat ini bisa menjadi rujukan wisata keluarga. Terlebih pada masa pandemi saat ini. Ada kolam renang yang dikhususkan untuk dewasa dan anak-anak, gazebo untuk tempat beristirahat dan kumpul dengan keluarga, tempat karaoke dan hiburan, mandi bola dan masih banhyak faislitias lain juga. 

Gambar : dokumen pribadi

B. Pancuran Ciblon Bobotsari

Sesuai namanya tempat wisata ini berada di wilayah desa Bobotsari, kecamatan Bobotsari, Purbalingga. Wisata yang ditawarkan adalah wisata air. Dengan tiket Rp 10.000 keluarga seudah bisa menikmati renang sepuasnya. Selain kolam renang sebagai fasilitas utama, tempat wisata ini juga dilengkapi dengan arena permainan seperti naik kuda, arena bermain anak dan kolam ikan untuk memijat kaki pengunjung.

Terletak tidak jauhdari terminal Bobotsari, tempat ini mudah sekali dijangkau oleh alat transportasi. Tidak ada kesulitan untuk menuju ke sini. Biasanya tempat ini digunakan untuk kegiatan ekstrakurikuler renang sekolah. Sebelum masa pandemi datang menyerang. 

Gambar: dokumen pribadi

c. Green Sabin, Cipaku Mrebet Purbalingga

Berada di desa Cipaku, Mrebet Purbalingga, tempat wisata ini mulai dikenla beberapa tahun ke belakang. Dengan konsep wisata alam pesawahan yang diolah dan diatur sedemikian rupa, green Sabin menjadi satu tempat wisata baru yang mulai dilirik oleh pengunjung. 

Hal yang utama adalah suasana sawah yang disulap menjadi tempat wisata dengan berbagai spot foto yang menarik. Pengunjung dapat mengambil gambar dari berbagai spot yang disediakan oleh pengelola. Paling menarik pengunjung adalah suasana malam di Green Sabin. Kemerlapnya lampu membuat kesan tersendiri bagi para pengunjungnya. Tidak heran jika semakin malam, tempat wisata ini justru semakin ramai. 

Gambar:stayandvacation.com

Gambar: alakota.com

Gambar:kompasiana.com

Gambar: dakatour.com

d. Sawah Ijo Mangunegara, Mrebet Purbalingga

Tempat wisata Sawah Ijo merupakan persawahan dan sungai yang disulap menjadi tempat wisata. Arena utama adalah kolam renang dengan wahana bermain anak. 

Gambar: mfacebook.com

Itulah beberapa tempat wisata yang mulai berkembang dan dikelola oleh desa. Sebenarnya masih banyak sekali karena desa-desa yang lain pun mulai menggeliat dan menggarap lingkungan desa mereka menjadi suatu tempat wisata dengan berbagai ikonnya. 

Bagi sebagian besar masyarakat, munculnya fenomena wisata buatan memanfaatkan lingkungan pedesaan memang menggembirakan. Selain harganya yang terjangkau oleh masyarakat, masyarakat desa setempat pun mendapat imbas positif. Mereka memiliki mata pencaharian yang berbeda dan lebih variatif. Tidak bisa dipungkiri pendapatan masyarakat pun meningkat. 

Mengunjungi tempat-tempat wisata yang dikelola desa ini kadang sempat memunculkan pertanyaan pada diri sendiri. "Kalau di desa saya apa yang bisa dijadikan tempat wisata ya? "Beberapa kali muncul ide memanfaatkan air sungai sebagai wahana wisata tetapi akhirnya hilang bersama waktu. Sekarang yang menjadi ikon adalah Masjid Chengho. Barangkali itu bukan tempat wisata tetapi dengan adanya masjid tersebut, perekonomian di wilayah sekitar pun menggeliat untuk berkembang. 

Selamat berwisata ke Purbalingga. Semoga ini menjadi referensi banyaknya tempat wiata di Purbalingga. Bahwa Purbalingga tidak hanya Owabong. Masih banyak tempat wisata yang belum tergali termasuk yang mulai muncul dari desa-desa sekitarnya. 

Materi bahasa Inggris kelas 9 Semester 1: Labels

Assalamu'alaikum wr wb. good morning students. How are you doing? Mrs. Suyati hopes you are in healthy and happy condition. Today we will learn about labels. What is label? Saya yakin kalian sudah sering melihat label di sekitar kalian. Hanya mungkin masih rancu dengan label yang digunakan untuk menutup kesalahan tulisan seperti tipe-x. Berbeda ya? Ok silahkan baca materi berikut untuk tahu lebih dalam tentang teks labels.

1. Definition of label

A label is a piece of paper, plastic film, cloth, metal, or other material affixed to a container or product, on which is written or printed information or symbols about the product or item. Information printed directly on a container or article can also be considered labeling. Product labels can be made from a variety of materials. Common materials include: paper or cardboard (often attached with plastic, twine or metal staples), cloth, metal (often aluminum), and plastic.

Dari definisi di atas kita bisa menyimpulkan bahwa Label adalah teks yang dituliskan di bungkus produk, atau diselipkan di dalam bungkus produk, atau ditempelkan di produk untuk memberikan informasi rinci dari produk tersebut.

2. Social Function/ Fungsi sosial label

a. To give detailed information of the product (untuk memberikan informasi rinci tentang sebuah produk) It is used to identify type, size, brand, product line, manufacturer and other product-specific information in order to inform the consumer and encourage a purchase.

b. To choose healthy and safe products (agar dapat memilih produk yang sehat dan aman)

c. To avoid harmful effects (untuk menghindari efek/efek samping yang membahayakan)

d. To get the best result (untuk mendapatkan hasil terbaik

3. Language Feature

Unsur kebahasaan untuk memahami label produk obat, makanan dan minuman.

a. Ungkapan dan kosa kata yang lazim pada setiap produk obat, makanan dan minuman

b. Tata bahasa :

1. Kalimat Imperative ( Command and Prohibition )

Command = V1 + O

Example : Use the soft material!

Shake well before use!

2. Prohibition

a. Do not + V1 + O

Example : Do not consume after expired ate!

b. No + Ving + complement

Example : No accepting if the seal is broken!

3. Penggunaan nominal singular dan plural secara tepat, dengan atau tanpa a, the, this, those, my, their, dan sebagainya secara tepat dalam frasa nominal

4. Kata Bantu modal yang lazim

4. Generic Structure of label and the Examples

Bagaimana contoh label dari sebuah produk dan bagian-bagiannya mari kita lihat beberapa contoh di bawah ini: 

A. Food label (label makanan)

B.        Drink label (label minuman)

C.        Medicine/Drug label (label obat)

Exercise 1 

Write down vocabulary related to labels. Please write minimum 10 words on your English book. report it to the teacher.

Exercise 2

Look at the label below. It is a label of food. Observe the label of food below. Then, complete the table based on the label.

Exercise 3

Find out the labels in your surroundings. It can be food label, drink label or medicine label. Analyze the label in the table as in the exercise 2.

Lomba Virtual HUT RI ke 76

Hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-76 sebentar lagi datang. Meskipun dalam suasana masa pandemi dan PPKM, tidak mengurangi antusias masyarakat merayakan hari kemerdekaan ini. Dengan tema Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh semakin pas dengan optimisme seluruh masyarakat Indonesia bahwa kita kan terus bersemangat dalam perjuangan melawan pandemi ini  dan semoga akan segera berakhir.

Demikian pula di sekolah anakku SD Muhammadiyah 1 Purbalingga. Pemberitahuan adanya berbagai perlombaan virtual untuk kelas 1 sampai dengan kelas VI disampaikan kepada wali murid.

INFORMASI PERLOMBAAN HUT RI KE-76

--------------------------------------------------------------------

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Kepada Musabanese Kelas I - VI SD Muhammadiyah 1 Purbalingga.

Dalam rangka memperingati HUT RI Ke-76, dengan ini MUSABANGGA mengadakan lomba untuk Musabanese, dengan ketentuan sebagai berikut :

Kelas I  Menyanyikan Lagu Perjuangan

Kelas II  Menghias makanan bersama orang tua

Kelas III : Menghias alat transportasi

Kelas IV : Membuat poster kemerdekaan indonesia

Kelas V :  Membuat Ucapan Kemerdekaan

Kelas VI : Menghias Teras Rumah

* Ketentuan atau kriteria penilaian disampaikan oleh masing-masing Wali Kelas

* Pengumpulan karya dimulai dari Hari Rabu, 11 Agustus sampai dengan Senin, 16 Agustus 2021.

* Pengumuman pemenang pada tanggal 17 Agustus 2021.

Anakku sekarang sudah belajar di kelas 3. Maka ia harus mengikuti lomba menghias alat transportasi. Ia memilih sepedanya untuk dihias. Adapun ketentuan lomba menghias alat transportasi yang diselenggarakan adalah sebagai berikut: 

🌻 Tema

Kemerdekaan Indonesia

🌻 Ketentuan Lomba

1). Peserta lomba adalah musabanese kelas III SD Muhammadiyah 1 Purbalingga.

2). Musabanese menghias alat transportasi yang ada di rumah (contohnya : sepeda dan lainnya) 

3). Bahan yang digunakan untuk menghias sepeda bebas. 

4). Musabanese menghias sepeda sekreatif mungkin.

5). Fotokan hasil karyamu beserta dirimu dan kirimkan Wapri ke wali kelas.

6). Pengumpulan karya mulai Rabu, 11 Agustus sampai dengan Senin, 16 Agustus 2021.

7). Pengumuman Lomba tanggal 17 Agustus 2021.

🌻 Kriteria Penilaian

1. Kesesuaian Tema

2. Kreativitas

3. Kemandirian

Dari tanggal 11 Agustus sudah mulai dibicarakan mau menghias sepedanya seperti apa tetapi waktu untuk mengerjakannya belum bisa dilakukan. Saya masih aktif di sekolah terkait dengan pembagian ijazah kelas 9 tahun yang lalu di madrasah. Mencoba membeli dulu bahan-bahan yang bisa digunakan  dalam menghias sepeda. 

Mencari referensi seperti apa yang diinginkan oleh anak. Tentu saja yang sederhana dan tidak terlalu sulit untuk anak seusianya. Meskipun memang tidak luput dari campur tangan orang tuanya. Akhirnya kami membelikan kertas kreb untuk menghiasnya. Dengan beberapa lembar bendera merah putih. Cukup sederhana yang diperlukan hanya kertas kreb, lem dan gunting. 

Hari Sabtu dan Ahad kesempatan untuk mengerjakan dan menyelesaikan proses menghias. Meskipun masih ada 1 hari lagi tetapi kami memutuskan untuk diselesaikan pada hari Ahad saja. Senin nanti sudah fokus kembali ke PTM terbatas yang diadakan di sekolahnya. Cukup menguras tenaga juga karena ternyata tidak mudah menghias sepeda seperti yang sudah jadi. Beberapa referensi yang dilihat pada gambar kadang sulit untuk dilakukan. 

Maka pada hari Ahad sore selesailah proses menghias sepeda. Tidak dipungkiri campur tangan orang tua cukup banyak untuk bisa menghias sepeda ini.  Tetapi dari proses menghias ini kami bisa bercerita tentang proses sejarah kemerdekaan bangsa ini kepadanya. Mengapa kok ada tulisan 76? Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh artinya apa? Dan pertanyaan-pertanyaan lain yang terkait tentang kemerdekaan RI. 

Dari keingintahuannya inilah nilai-nilai kemerdekaan secara mudah diperkenalkan padanya. Mudah-mudahan penanaman sejarah dan nilai cinta tanah air bisa diawali dari hal-hal yang seperti ini. Tidak selalu harus ada di kelas.  Maka beginilah hasil menghias sepeda bersama anakku. Menang atau kalah mudah-mudahan ia belajar sesuatu dari proses menghias sepedanya. Terus semangat! Good luck untuk lomba menghias alat transportasinya. 

Sumber gambar: dokumen pribadi

Sumber gambar: dokumen pribadi

Sumber gambar: dokumen pribadi

Sumber gambar: dokumen pribadi

Sumber gambar: dokumen pribadi

Sumber gambar: dokumen pribadi

Penerimaan Virtual Anggota Pramuka Baru Gudep Matsabangga

Hari ini adalah tanggal 14 Agustus. Tentu sebagian besar dari kita masih ingat hari apakah ini. Tepat sekali, hari Pramuka. 14 Agustus 2021 menjadi hari Pramuka yang ke-60. 

Bertepatan dengan hari Pramuka ini, Gudep 12.443 - 12. 444, Matsabangga memanfaatkan kesempatan hari ini untuk penerimaan anggota Pramuka baru. Hal ini tentu saja tidak dapat dilakukan secara langsung atau tatap muka. Proses penerimaan anggota Pramuka baru harus dilakukan secara daring.

Bukan hal yang mudah untuk melaksanakan proses ini secara virtual. Tidak stabilnya akses internet menjadi kendala utama. Kendala berikutnya adalah penggunaan aplikasi zoom meeting yang masih cukup awam bagi siswa kelas 7. 

Kendala berikutnya adalah persiapan yang dilakukan cukup menyita waktu. Dari menunggu peserta hadir dan mengikuti prosesi sampai pada pengaturan acara yang masih tersendat karena beberapa kali terjadi kendala internet pada pengisi acara.

Dari jadwal yang semula direncanakan mulai jam 08.00 WIB menjadi mundur ke jam 08.30 WIB. Hal ini sudah diantisipasi oleh pembina Pramuka yang mengadakan penerimaan secara daring ini. Link live streaming YouTube pun disediakan untuk mengatasi kendala siswa yang kesulitan masuk lewat zoom.

Meskipun mengalami banyak kendala, secara umum tujuan dilaksanakannya acara ini berhasil. Inti upacara penerimaan anggota Pramuka baru dapat berlangsung lancar sampai pada penutupan.

Bagi siswa yang terkendala masuk, dapat melihat kembali rekaman di live streaming YouTube di link berikut:

Link Youtube: https://youtu.be/GxVIGZlluD8

Dari 331 siswa kelas 7 diketahui bahwa peserta yang masuk lewat zoom sekitar 140 siswa. Sedangkan yang memanfaatkan live streaming sekitar 180 siswa. Memang ada tambahan dari kelas 8 yang mengalami hal yang sama yakni tidak merasakan ekstrakurikuler Pramuka secara langsung pada tahun sebelumnya.

Memanfaatkan Sayuran dari Lahan Sendiri

Masa pandemi memang membatasi banyak kegiatan keluar. Salah satunya adalah kegiatan belanja di pasar. Ibu-ibu memilih untuk belanja di warung-warung sekitarnya saja. Meskipun agak sedikit mahal dibandingkan dengan belanja langsung ke pasar.

Hal tersebut wajar karena memang ada transportasi yang harus dikeluarkan oleh si penjual. Selain itu harga sayuran juga merangkak naik selama masa pandemi ini. Rata-rata harga sayuran sekitar 5.000 per jenisnya.

Makanan Tradisional: Longah

Pagi ini saya membeli Longah akronim dari bolong tengah( berlubang di tengahnya). Jenis makanan ini terbuat dari singkong yang diparut halus. 

Longah sebenarnya sama saja dengan makanan yang kami sebut gejus. Hanya bentuknya yang berbeda. Jika Longah akan terbentuk seperti donat, maka kalau gejus bentuknya persegi panjang kecil.  Rasa dan bahan pembuatan pun tidak berbeda.

Awalnya tertarik dengan Longah adalah karena anak ternyata suka makan gejus. Saya senang sekali karena ia jarang suka makan makanan atau jajanan tradisional. Ia selalu minta dibelikan gejus setiap pagi belanja sayuran di warung. Ketika tahu Longah berasal dari bahan yang sama maka saya mencobanya.

Sumber gambar: Dokumen pribadi

Sumber gambar: Dokumen pribadi

Sumber gambar: Dokumen pribadi

Maka saya mencoba menggorengnya. Ternyata tidak segampang yang saya kira. Ada beberapa ketentuan untuk menggorengnya agar hasilnya renyah gurih. Diperlukan minyak yang banyak dan kondisi panas sedang. Percobaan pertama  tidak berhasil optimal karena masih terlalu kenyal dan tidak garing. Hal ini dikarenakan minyak yang sedikit ketika menggoreng. 

Tapi tidak dinyana anakku malah suka. Dua bungkus longah habis dalam waktu singkat. Ia menikmati  dengan teman-temannya. Lho kok suka juga? Katanya kenyal-kenyal gurih. Alhamdulillah.  Mudah-mudahan di lain waktu biasa garing dan renyah sama dengan gejus yang disukainya. 

Telelet 4: Tahun Baru Hijriah

 TAHUN BARU HIJRIAH

Oleh Suyati

Tahun baru menjelang

Membawa harapan datang

Pada bencana yang menghadang 

Beragam asa membuncah di diri

Harapkan secercah cahaya menyinari

Mengusir gelap gulita yang mengitari

Menyingkap cerahnya sinar mentari

Menjadikan diri kita tidak jumawa

Introspeksi diri kelemahan yang dibawa

Mengakui salah khilaf di dalam jiwa

Meruntuhkan egoisme untuk tidak 

Koyo Pelangsing

Sumber gambar: Merdeka.com

Masa pandemi banyak dikeluhkan oleh banyak ibu-ibu. Dari urusan susahnya membimbing anak belajar dari rumah, berkurangnya pemasukan dari suami, sampai urusan berat badan. Tidak beda jauh dengan yang dirasakannya oleh Bu Karti. 

Bertambahnya berat badan yang tidak bisa dicegah sepanjang masa pandemi ini membuat Bu Karti uring-uringan. Hari ini suasana hatinya gembira. Masalah gemuk akan segera teratasi. Ketika belanja di pasar tadi pagi ada penjual obat pelangsing. Bentuknya koyo, tinggal ditempelkan 7 hari saja maka akan turun berat badan 5 kilogram. Dijamin tidak akan gagal. Penjual berani menjamin jika gagal maka uang akan kembali 100 persen.

Sudah beberapa tips dicobanya untuk mengurangi berat badan atau paling tidak mencegah bertambahnya ukuran badannya, tetapi selalu gagal. Ada yang berupa menu diet, teh pelangsing sampai olahraga. Maka ketika tawaran obat pelangsing berbentuk koyo, tinggal ditempel saja. Bu Karti tertarik. Tidak perlu susah-susah dengan menu dan berbagai obat-obatan. Cukup ditempel berat badan berkurang. Alangkah mudahnya. Maka bergegas Bu Karti membuka koyo anti gemuk yang baru saja dibelinya. Bentuknya seperti koyo pada umumnya. Bu Karti siap mempraktekannya.  Dibacanya petunjuk pemakaian dengan serius, "Ditempel di mulut"

Membuat Soal Interaktif dengan Liveworksheet

Beberapa kali memanfaatkan soal di Liveworksheet membuat jadi penasaran bagaimana mengaplikasikannya. Memang anak-anak merasakan lebih antusias mengerjakan soal latihan.

Akhirnya saya mencoba untuk membuat satu soal percobaan di sana. Ini pun masih beberapa kali gagal meskipun sudah melihat video tutorial.

Ada beberapa langkah yang harus dilakukan. 

1. Yang pertama buatlah soal di Microsoft word. Pastikan soal sudah benar dengan opsi jawaban.

2. Soal bisa berupa pilihan ganda, memasangkan, jawaban singkat. 

3. Setelah yakin dengan soal maka ubahlah menjadi bentuk PDF. Bisa saja diupload dalam bentuk word, di sana nanti ada fasilitas untuk mengubah menjadi file PDF.

4. Selanjutnya kita membuat kotak- kotak jawaban di dalam file yang diunggah. Kita klik "edit" terlebih dahulu. Ada perbedaan kata yang kita masukkan untuk mengaktifkan pilihan.

Misalnya:

A. Untuk pilihan ganda, maka kotak yang kita buat kita tuliskan "select: yes" untuk jawaban yang benar, dan select: no untuk jawaban salah.

B. Pada soal memasangkan, maka kotak yang kita buat diisikan " join:1" pada soal dan juga pasangan yang benar. Begitu seterusnya untuk soal nomor 2 maka tulis masing-masing "join: 2" dan pasangannya. Dan seterusnya.

C. Pada soal menarik jawaban ke soal yang sesuai/ melengkapi soal rumpang, maka di soal ditulis "pull: 1" dan "drop:1" untuk pilihan jawaban. Demikian seterusnya. 

Cara Menjaga Anak di Era Digital

Ini adalah sebuah judul webinar yang saya ikuti tadi siang melalui zoom. Acaranya luar biasa. Merupakan salah satu kegiatan pemahaman digital untuk para pendidik, orang tua maupun peserta didik.

Acara ini digagas oleh cyber kreasi dengan membagi kegiatan dalam beberapa daerah. Dan ini adalah kegiatan di kabupaten Purbalingga. Sudah beberapa kali diadakan webinar dengan tema digital literasi. Dengan mengusung tema-tema yang terkait dengan literasi digital. 

Alhamdulillah beberapa kali diadakan, selalu bisa mengikuti langsung lewat zoom. Banyak yang mengeluhkan tidak masuk ke dalam zoom karena kapasitasnya yang sudah terpenuhi. Memang webinar ini menggunakan zoom dengan kapasitas 1000 peserta.

Ada 4 pembicara yang dihadirkan pada webinar kali ini. Mereka adalah Nurul Hi, Adhi Wibowo, Lanjar Utami dan Kasi Mapenda kab. Purbalingga H. Sudiyono, M.Pd.I. Masing-masing nara sumber menguraikan secara jelas berbagai materi yang terkait dengan perlindungan anak di masa digital ini. 

Kamis Menulis : Tema 88

Mengikuti tantangan #Kamis Menulis episode 5 Agustus 2021 bertema 88.  Hampir sebagian anggota grup Lagerunal berpikir tentang Salep 88. Termasuk jga saya. Wah berarti branding produknya sudah OK ya? Begitu disebutkan kata delapan delapan terbayang Salep ini dengan khas warna merah pada botolnya dan angka 88 di atas tutupnya. 

Bingung menuliskan tentang apa, sepintas kilas sempat membaca puisi akrostik dengan berbagai jenisnya di buku Bu Aam "Guru Inspiratif, Kisah 28 Hari Guru Ngeblog" . Meskipun sekilas ternyata memberikan ide juga. Terima kasih bu Aam meskipun mungkin puisi akrostik ini masih jauh dari teori yang disampaikan. Berikut adalah puisi akrostik ganda terbalik (Akrostik Telestich/Doubel silang) dengan Delapan delapan. Salam literasi.

Sumber gambar: Pinterest

Kita Semua Bisa Melewatinya

Oleh : Suyati

Dunia sedang melangkah perlahan tapi tidak akan pernah mengangkat dua tangan

Edarkan segenap upaya untuk berkata kita bisa melewatinya

Letupan semangat berjuang akan terus bangkit bertahap

Antusiasme perjuangan untuk tidak menyerah begitu saja pada keadaan yang ada

Pandemi bukan selalu tentang bencana pembawa sial

Ajarkan banyak hal bagi meraka yang menjaga diri dari egoisme

Nyanyikan bersama keindahan kemenangan untuk perjuangan, menjadi sebuah tekad

Purbalingga, 5 Agustus 2021

Exercise Agreement and Disagreement Kelas 9

Sumber gambar: British course

Assalamu'alaikum wr wb. Hello students hari ini kita kan mencoba untuk mengungkapkan pendapat kalian di sini. Silahkan simak dulu beberapa contoh ungkapan setuju (agreement) dan tidak setuju (disagreement)  berikut ini. 

A. Exercise 1 Choose the correct answer  in the question.

Click here 

Silahkan fotokan hasil pekerjaan kalian dan japrikan ke nomor wa Mrs. Suyati. Thank you.

B. Exercise 2

Please give comment to the statements below. Don't forget to write your name and your class. 

a. Tiara has two dictionaries. Indonesian and English dictionaries. Her friend, Dina wants to borrow Tiara's English dictionary to do her English dictionary. But Tiara will use her English dictionary to do her assignment too. Tiara will not borrow her dictionaries to Tiara. What your opinion about it? Do you agree with Tiara's action?

b. Danish's school announces the vaccination for the students today. He wants to participate in the activity. But he can't come to the school because he is sick now. He got influenza and cough. What your opinion about it? Do you agree with Danish, postponing his activity to school?

Silahkan kalian berpendapat masing-masing sesuai dengan situasi yang ada. Jangan lupa beri nama dan kelas kalian di buku kalian masing-masing. kemudian kirimkan ke nomor Mrs. Suyati. Jika ada pertanyaan atau sesuatu yang ingin disampaikan, kalian bisa tulis di kolom komentar di bawah ini. Mrs. Suyati tunggu ya? Have a nice day. Keep smile. Tetap semangat. 

Puisi Telelet, Apakah itu?

 Pertama mendengar istilah Telelet di wag kelas menulis. Penasaran dengan jenis puisi ini. Sudah ada beberapa jenis puisi yang saya pelajari selama bergabung di grup menulis. Di antaranya adalah puisi patidusa (empat, tiga, dua, satu) dan puisi akrostik.

Kini muncul satu lagi puisi jenis baru, Telelet. Apakah puisi Telelet itu? Terus terang agak bingung juga dengan aneka ragam puisi yang bermunculan.

Saya memang suka membuat puisi. Sudah ada satu buku solo kumpulan puisi, Pada ada "Pada Wajah Wajah" yang diterbitkan oleh Penerbit Kamila, Lamongan. Tetapi ketika membuat puisi saya cenderung mengutamakan isi dari pada bentuk. Apa yang ingin disampaikan lebih menguras energi untuk tersampaikan.

Sementara pada puisi-puisi jenis baru, saya melihat lebih banyak mengutamakan bentuknya daripada isinya. Meskipun isinya tetap menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari puisi itu sendiri. 

Materi Agreement and Disagreement (Setuju dan Tidak Setuju)

 

Sumber gambar: alamy.com

Assalamu'alaikum wr wb. How are you doing? Mrs. Suyati hopes you are well and always happy. Pada pertemuan hari ini kita akan melanjutkan materi di kelas 9 yaitu Expressing Agreement adn Disagreement (Ungkapan Setuju dan Tidak Setuju). 

Ungkapan ini tentu saja familiar dalam bahasa kita sehari-hari. Karena materi ini terkait dengan pendapat kita tentang sesuatu/berbagai hal yang terjadi di sekeliling kita. Misalnya bagaimana pendapatmu tentang vaksinasi? Apakah kalain setuju divaksin atau tidak? Kalau setuju mengapa, kalau tidak tidak setuju juga kita punya alasan. 

Ada beberapa ungkapan yang kta gunakan dalam pemakaian ungkapan setuju dan tidak setuju. 

Expressing Agreement:

1. I agree ( Saya setuju)

2. Absolutely (Tentu saja)

3. You are right. (Itu benar)

4. That's true. (Ya itu benar)

5. You have a point. (Kamu sudah memahaminya)

6. I have no objection (saya tidak bisa menolaknya)

7. I am on the same opinion. ( Saya sependapat)

8. I am with you. (Saya sepakat)

Expressing Disagreement:

1. I don't agree. = Saya tidak setuju

2. I don't think so. = Saya pikir tidak demikian.

3. That's not always true. = Itu tidak selalu benar.

4. No way. = Tidak mungkin

5. I totally disagree. = Saya sepenuhnya tidak setuju/Saya benar-benar tidak setuju

6. I don't think so. (Saya kira tidak seperti itu)

7. I can' t go along with you. (Saya tidak sependapat)

Asking for Agreement and Disagreement:

1. What do you think? = Bagaimana menurut pendapatmu?

2.  How do you feel? = Apa yang kamu rasakan?

3. Do you agree? = Apakah kamu setuju?

4. Do you have anything to say?= Apakah ada sesuatu yang ingin kamu katakan?

Sumber gambar: study english online

Ok bagaimana sudah ada gambaran tentang ungkapan ini dalam keseharian kalian? Mudah kan? Kita lanjut ke topik berikutnya.

Ada beberapa kata atau phrase yang sering digunakan terkait dengan expression of agreement and disagreement. Berikut daftarnya:

1. agree =setuju

2. disagree/don't agree= tidak setuju

3. true/right/correct = benar

4. false=wrong=incorrect = salah

5. doubt = ragu-ragu

6. objection= pilihan

7. no objection = tidak adal pilihan lain

8. completely=absolutely = benar-benar/sungguh-sungguh

9. go along= sepakat/setuju

10. accept = menerima

11. different opinion = pendapat yang berbeda

12. with = dengan

13. i have no idea = tidak ada ide lain/setuju

14. but = tapi

15. quite = cukup

Demikian materi expressions of agreement and disagreement kali ini. Silahkan kalian catat materi tersebut di buku Bahasa Inggris kalian masing-masing. Please write neatly. Ok if there are any questions you can write the question on the comment or you can call via the phone. Thank you very much for the responses. Have a nice day.

Silahkan cek pemahaman kalian setelah membaca dan menyimak materi Agreement and disagreement tersebut dengan mengerjakan soal berikut. Klik link di bawah ini. Good luck.

https://s.id/Agree_disagree

Latihan agreement and disagreement