Pertemuan kedua The True Maestro (TTM) malam ini, Rabu, 29 Septembrer 2021 dengan hasi resume sebagai berikut.
Gairah itu muncul bukan karena kita cantik atau ganteng tapi karena kita benar-benar mampu melihat bahwa pelayanan yang kita berikan adalah tulus dan disambut dengan ketulusan ketulusan berikutnya itu akan mengeluarkan hormon endorfin atau hormon bahagia
perubahan 1% bukanlah perubahan yang INSTAN namun perubahan yang KONSISTEN.
Sesungguhnya kita tidak merubah hasil tapi kita merubah proses
Frekuensi itu seluruh dunia terhubung tidak terbatas yang mungkin sebelumnya kita lah yang menghambatnya
Jangan kejar kupu-kupu tapi ciptakanlah taman bunga di rumahmu maka kupu-kupu itu akan hadir tanpa harus kita paksa
Kita tidak bisa merubah dan memaksa orang lain untuk mengikuti kita tapi kita harus mampu memaksa diri kita untuk menjadikan pintu pintu kebaikan terbuka
Yang terjadi pada Bu Sri
1. Frekuensi kebaikan atau frekuensi melayani
2. Ketulusan dan keikhlasan yang mampu menggerakkan bahkan batu yang keras kali pun
3. Dukungan dari orang terdekat berupa frekuensi akhirmya terjadinya sistem sinergi semesta
Ketika orang tidak bisa membuat prestasi maka dia akan memunculkan iri, orang-orang yang melakukan tindakan tidak baik sesungguhnya dia sedang mengeluarkan energi positifnya persis seperti kita mengeluarkan uang di ATM dan lama-lama akan habis
Dalam melakukan perubahan maka yang harus dilakukan adalah :
FOKUS pada sistem lupakan sasaran
#1 Sasaran kadang sama sama sama ingin sukses sama-sama ingin menang sama-sama ingin mendapatkan apa yang diinginkan. Yang membedakannya adalah sistem pencapaian menuju kemenangan.
The true maestro berbicara tentang sistem bukan berbicara tentang hasil akhir. Abaikan sasaran Anda terlebih dahulu tapi fokuslah pada sistemnya.
Sistem inilah yang membuat beda untuk mendapatkan hasil akhir
Jika Anda seforang guru, apa yang dapat dilakukan dengan perubahan 1%? Perubahan 1% yang bisa dilakukan oleh seorang guru :
1. SENYUM tanpa syarat
2. SAPA dengan menyebut nama siswanya
3. SALAM salam itu doa
4. SANJUNG beri apresiasi
MELAKUKAN PERUBAHAN 1% tapi KONSISTEN.
#2 Meraih sasarannya hanya merubahan sesaat
Perbedaan sasaran dan sistem
Kalau sasaran kita bersih kita bisa menyuruh orang untuk membersihkannya namun ketika kita mempertahankan kebiasaan malas dan jorok maka sebentar saja akan kembali berantakan dan kotor
MAKA BENAHI SISTEM !!! MENGAPA ORANG INDONESIA BANYAK YANG GAGAL KARENA MEREKA LEBIH MEMENTINGKAN SASARAN BUKAN SISTEM.
PERUBAHAN 1% TIDAK BISA HANYA DILAKUKAN SATU HARI TAPI HARUS KONSISTEN
Ketidakkonsistenan seseorang karena apa yang dilakukan belum menjadi habit atau kebiasaan yang dilakukan dengan tanpa beban. Perubahan perubahan rata-rata 21 hari
Bagaimana upaya kita agar kita menjadi konsisten dalam melaksanakan perubahan 1%?
1. Kita yang BUTUH bukan orang lain
2. Nikmatilah prosesnya, menikmati proses itu mahal dibanding dengan hasil akhir.
3. IKHLAS, ikhlas itu melepaskan semua perasaan-perasaan yang membebani kita, orang mau menghargai atau tidak tetap kita lakukan 1 % nya
IKHLAS ITU BUKAN MASA BODOH
SASARAN DIBUAT SEBAGAI ARAH BUKAN TUJUAN AKHIR
Kita tidak berbicara tentang satu kesuksesan semata, namun kita perlu berbicara tentang siklus perbaikan yang terus-menerus kita lakukan sampai akhir hayat.
The true maestro bukan bicara pada level sasaran namun berbicara pada level system. Sistem itu menjadikan sasaran-sasaran jauh lebih hebat.
TUGAS SEPEKAN KEDEPAN MERUBAH BERBASIS IDENTITAS
contoh :
💕saya pribadi yang pemaaf
💕saya pribadi yang ikhlas
💕Saya orang yg berempati tinggi
💕Saya adalah sosok yang peduli
Dll
APA PERBEDAAN ANTARA KEBIASAAN BERBASIS HASIL DENGAN KEBIASAAN BERBASIS IDENTITAS?
Yang berbasis hasil kita melakukannya secara instan sementara yang berbasis identitas kita melakukannya setiap hari
Kalau berbasis identitas kita menjadi diri sendiri yang baik kita bukan pemarah kita bukan pembohong dll
Identitas adalah yang kita perjuangkan dari hari ke hari dan menjadi brand kita. Tidak ada kata kebetulan untuk hal-hal yang baik
🌸 Perubahan 1% itu adalah untuk menuju kepada identitas diri
2 kunci pertemuan pertama dan kedua
👉Yang pertama adalah perubahan 1%
👉Yang kedua adalah menuju identitas diri
Bukan berarti kita orang yang tidak pernah marah, bukan berarti kita tidak bisa marah tetapi kita mampu mengelola kemarahan itu sehingga tidak lagi meracuni diri kita dan orang lain
Bersegeralah melakukan kebaikan kebaikan sehingga kebaikan kebaikan itu akan datang kepadamu
JADILAH KONEKTOR KEBAIKAN
Bergeraklah dengan kontribusi di atas rata-rata
TTM mengajarkan bersyukur kita berimbas dengan sengaja, Bergeraklah dengan berkontribusi di atas rata2 (berbuat jauh lebih daripada harapan), menjadi konektor amal baik/makelar kebaikan,
Jadilah pembebas ketidaknyamanan. Ini lebih tinggi sedikit daripada memudahkan urusan orang lain.
Rasa sakit itu jauh lebih menghujam daripada bahagia. Kita lebih ingat orang2 yang menyakiti hati kita, daripada mengingatkan kebahagiaan
5 KESIMPULAN TTM#2
1. Sesungguhnya perubahan 1% itu adalah bersistem, bukan perubahan atas target, bukan hanya satu hari namun berlangsung seumur hidup Anda
2. Anda berubah bukan untuk sebuah hasil, namun Anda berubah untuk sebuah hasil
3. Perubahan atas proses adalah perubahan menuju identitas Anda, bukan sekedar kesan, bukan sekedar persepsi, penilaian orang lain. Identitas itu kepunyaan Anda
4. Perubahan 1% yang konsisten di titik-titik yang kita lakukan akan menghasilkan perubahan ribuan %
5. Suarakanlah identitasmu, proklamasikan identitasmu, visualisasi identitasmu dengan cara AKSiMU