Sunday 14 March 2021

pENTIGRAF: Gara-Gara HPku Dilem Biru.


Pemakaian gawai yang terus-menerus untuk kegiatan pembelajaran dari memang membuat gawai menjadi lemot. Memori yang ada terkuras untuk menyimpan tugas-tugas siswa dan mengaktifkan berbagai aplikasi terkait pembelajaran. Kerjanya menjadi lamban. Belum lagi baterai yang menjadi lebih cepat panas daripada biasanya. Sehingga sering mati tiba-tiba saat sedang digunakan. Mungkin memang sudah saatnya harus dilembiru, dilempar ganti yang baru. Karena mempertahankannya juga menghambat kerja dan tukar informasi.

Mengingat kondisi tersebut bergantilah menjadi HP yang baru. Mencoba dengan RAM dan memori yang lebih tinggi. Ternyata saya lupa mencadangkan data-data di HP dan nomor lama ke dalam memori HP baru sehingga banyak data yang hilang, termasuk nomor-nomor pribadi. Bingung rasanya karena sebagian besar data tersimpan di HP lama. Karena baterai yang aus HP benar-benar mati tanpa bisa dicharge lagi. Ya sudahlah sedikit demi sedikit data mulai masuk. saatnya menyimpan kembali nomor-nomor siswa yang sudah hilang tanpa bertanya nama dan kelas tetapi mempelajari dari kelas mana yang sedang saya ajar. Dan sepanjang pengalaman masih OK saja karena biasanya mereka menyebut nama dulu sebelum menyetorkan tugas. Itu memudahkan saya menyimpan nomor mereka kembali tanpa perlu menanyakannya.

Pada suatu saat ada siswa yang bertanya tentang proses masuk ulangan harian dengan CBT yang sudah dilakukan. Ia mengalami kesulitan proses pelaksanaannya "Assalamu'alaikum Miss. Mohon maaf mengganggu waktunya sebentar. Saya mau tanya soal ujian CBT, kalau ...bla bla bla karena apa ya Miss?" Tak tertera nama dan gambar siswa di nomor teleponnya. Saya mencoba menjelaskan sambil menebak siapa siswa yang sedang chat dengan saya. Dari bahasa yang digunakan saya menebaknya seorang anak siswi. Karena kelihatan dia semakin bingung saya katakan "Mba tolong discreenshotkan ya dan kirim ke Mrs. Suyati biar jelas. Saya menunggu beberapa saat siswa memproses ss mungkin. Sebuah pesan terkirim ke nomorku lagi. Isinya, "Miss saya kan cowok.". Waduh. Sesaat kemudian ss terkirim ternyata siswa tersebut bernama Edi Saputro (bukan nama sebenarnya). Aku segera meminta maaf dan buru-buru saya simpan dan beri nama nomor tersebut lengkap dengan kelasnya. So sorry for the trouble.


14 comments:

Puisi: Rangkaian Cinta untuk Semua

  Uniknya Cinta  Oleh Suyati Andaikan dapat terkatakan  Cinta ini untukmu  Tak pernah lekang tak pernah berkurang  Mengharapmu penuh berkah ...