Menikah tanpa pacaran adalah yang kami lakukan. Kami disatukan oleh takdir. Perkenalan, mungkin lebih akrab sekarang dengan ta'aruf untuk zaman now. Masih jadul ya? Tapi saya menikmati proses pernikahan semacam ini. Pacaran dilakukan setelah menikah.
Tak ada yang mendasari hal ini kecuali untuk menjadikan semua proses ini sebagai bagian dari ibadah. Kata Ustadz menikah adalah menyempurnakan agama kita. Betapa tingginya kedudukan pernikahan ini. Langsung melengkapi separoh dari keagamaan seseorang. Ana uhibbuka lillah. Aku mencintaimu karena Allah. Menjadi penguat setiap perjalanan yang membutuhkan penyesuaian setiap langkahnya.
Antara aku dan kamu selalu ada Dia
Dia yang menyatukan kita dalam bahtera
Tak berujung tujuan ini tanpa ridho-Nya
Bersama kita mencari kasihNya
Berjalan dengan panduan
Semoga bisa menjadi pegangan
Cinta aku kamu berpusar pada Dia
Menyatukan visi misi keluarga
Dalam bingkai sakinah mawadah dan rohmah
Terbina alunan harmoni nan indah
Erat dalam ikatan
Terjal dan rintang dalam samudra
Menjadi pengokoh sauh-sauh bahtera kita
Dalam gelombang dan hempasan
Antara aku kamu harus selalu ada Dia
yang menjadi tujuan akhir bahtera kita
Tanpa Dia bagaimana kita mengarungi badai gelombang
Yang keras menerjang menghempas lambung kapal
Sampai selamat bersandar di pantai tujuan
Dia yang pemilik jiwa menyatukan kita dalam takdirNya.semoga kekal abadi sampai hari tua hanya maut yang memisahkan..aamiin.
ReplyDeleteAamiin. Terimakasih doanya.
DeleteDulu zaman masih ikut liqo, pernah satu kali ta'aruf. Tapi karena tidak ada kecocokan akhirnya batal.
ReplyDeleteJadinya malah sama yang kenal 1 bulan, terus lanjut 3 bulan LDRan, nggak lama lamaran dan nikahan. lumayan singkat. Eh, jadi cuurhat, hihihi
Nggak apa-apa Bu. Ini juga curhatan he he.
DeleteSemoga sakinah mawaddah warohmah...
ReplyDeleteAamiin. Terima kasih Ambu doanya.
ReplyDeleteSemoga cinta yang karna Allah dapat dibawa sampai ke jannah-Nya...
ReplyDeleteAamiin ya Allah. Terima kasih doanya Pak.
DeleteAmiiinn. Semoga kita semua bisa mencapai tujuan dengan selamat
ReplyDeleteAamiin terima kasih doanya. Doa yang sama untuk semuanya.
DeleteAmiiinn. Semoga kita semua bisa mencapai tujuan dengan selamat
ReplyDeleteIndahnya...semua yg dilakukan atas dasar ibadah pasti indah. Semoga kita selalu berasa didalam ridho -Nya
ReplyDeleteInsya allah Bu. Aamiin. Doa yang sama untuk semua.
ReplyDeleteHidup memang bak arungi samudera bersama dalam perahu yang harus kokoh menuju pelabuhan yang sama.Semoga selalu dalam arah -Nya...harapan kita semua
ReplyDeleteBetul Pak. Tujuan selamat sampai di sana bersama-sama.
DeleteSemoga menjadi keluarga yang sakinah mawaddah wa rahmah.
ReplyDeleteAamiin. Terima kasih atas doanya. Doa yang sama untuk Bu Nia.
DeleteKeselamat kebahagian yg dinanti, semoga sampai ketujuan dgn selamat Amin
ReplyDeleteAamiin. Doa yang sama untuk Pak Marinan.
DeleteKeren... Bunda, tulisannya semoga keluarga samawa, Aamiin. .
ReplyDeleteAamiin. Terima kasih doanya.
DeleteCakep banget. Apa sih yang dicari selain kebahagiaan?
ReplyDeleteBetul Pak. Terus mencari hakikat. Terima kasih atas kunjungannya Pak D.
ReplyDeleteMantaap bunda.. cintaNya tdk akn pernah mengecewakan
ReplyDeleteBetul Bunda. Jadi satu-satunya sumber sandaran.
DeleteSakinah, mawaddah warahmah, aamiin
ReplyDeleteAamiin Bunda. Terima kasih atas doanya.
DeleteDia sang pemilik Alam sementara dan segala isinya.
ReplyDeleteSudut pandang yang berbeda tentang kata dia.
Terimakasih sudah berbagi cerita
Betul, sy memilih Dia yang tak lepas dari kita semua.
DeleteSamawa menuju bahtera cinta. Jos gandos.
ReplyDeleteTerima kasih Bu Aam. Selamat sudah menjadi juara. Congratulations.
ReplyDeleteHaruskah ada Dia antara aku dan Kamu?
ReplyDelete