Saturday 19 November 2022

Pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 yang Memukau



Berangkat dari Purbalingga sekitar pukul 20.30 di tengah guyuran hujan dan kilat yang menyambar, kami seluruh anggota yang mengajukan diri sebagai sebagai tim penggembira dari PCM Mrebet berangkat.

Ada tiga armada bus yang akan membawa rombongan penggembira dari PCM Mrebet. Alhamdulillah semuanya berjalan sesuai rencana meskipun hujan turun dengan deras. Bus datang tepat waktu dan dua di antaranya menjemput rombongan dari Sangkanayu dan Serang terlebih dahulu. 

Tentu bukan hal yang mudah melakukan perjalanan pada kondisi hujan lebat. Hampir sepanjang perjalanan yang kami lewati sedang dalam kondisi hujan besar. Hujan ini sepertinya merata di seluruh wilayah. Kita tidak mungkin melakukan perjalanan yang cepat. Namun, bersyukur kami diberikan keselamatan perjalanan hingga sampai di Solo.

Setelah shalat subuh berjamaah dan melakukan persiapan kami pun sampai di wilayah sekitar Stadion Manahan Solo. Kami harus berhenti dan parkir di daerah yang agak jauh dari stadion karena sudah tidak memungkinkan untuk maju lagi karena kemacetan sudah mulai terjadi.

Di wilayah sekitar 2 km kami semua berjalan. Namun karena dilakukan bersama, tidak hanya dari wilayah Purbalingga tetapi dari berbagai wilayah di Jawa Tengah maka perjalanan dengan jalan kaki ini tidak terasa melelahkan.

Meskipun kami sudah mengusahakan untuk sampai lebih awal namun ternyata di stadion Manahan Solo sudah penuh terisi oleh pengisi acara dan undangan. Hanya sebagian yang bisa masuk ke dalamnya karena sudah muat banyak. 

Kami yang tidak dapat masuk menyaksikan kegiatan pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 ini lewat layar lebar yang memang dipasang oleh panitia di dua titik. Meskipun awalnya menyesalkan tetapi ada hikmahnya juga.

Kami dari PCM Mrebet jadi bertemu dan berbaur dengan peserta penggembira lain dari berbagai daerah di Indonesia. Ada dari Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Sumatra Selatan dan masih banyak lagi termasuk dari wilayah Jawa.

Masya Allah rasa haru membuncah di dada. Mereka yang jauh wilayahnya dari kota Solo ini sangat antusias untuk menyemarakkan dan memeriahkan kegiatan muktamar ini meskipun sebagai penggembira. Betapa bahagianya bertemu dengan saudara yang jauh.

Keseruan demi keseruan kami nikmati termasuk tidak berfungsinya satu layar lebar yang gagal menampilkan kegiatan di dalam gedung stadion Manahan Solo. Beberapa di antaranya malah mengisi dengan kegiatan bermain musik dan lagu -lagu muktamar. Masya Allah.

Keseruan lebih lengkap pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Stadion Manahan Solo ini dapat disaksikan lewat link berikut ini. Selamat menyaksikan. Sukses dan selamat bermuktamar.

https://youtu.be/pJjF2HhKdv0


7 comments:

  1. Selamat dan sukses atas terselenggaranya Muktamar semoga rahmatan lil alamin

    ReplyDelete
  2. Alhmdulilah ... Semoga semngat muktanmar terpatri dlm jiwa dan mnbh semangat untuk berkarya dan beramal solih

    ReplyDelete
  3. Selamat ya Bu...
    Gantian, besok kami mengadakan Muktamar Al Irsyad.

    ReplyDelete
  4. Menyimak saja. Namun, ikut bahagia Muktamar sukses.

    ReplyDelete
  5. luar biasa Aisyiyah --TAKBIIR
    TANPA penggembira --Muktamar akan sepi

    ReplyDelete
  6. Inget walimurid beberapa pekan kemaren izin membawa anak kegiatan muktamar muhammadiyah

    ReplyDelete
  7. Keren...berbagi cerita. Salam sukses ...

    ReplyDelete

Membeli Waktu

Assalamuallaikum warahmatulahi wabarakatuh  Bismillahirrahmanirrahim  Membeli Waktu Pada suatu hari, seorang Ayah pulang dari bekerja pukul ...